Jadikan Koleksi Museum sebagai Wisata Sejarah

MuseumPemprov Jatim, Bhirawa
Koleksi museum yang unik, khas dan bernilai dapat menjadi daya tarik wisata  sejarah dan sebagai perkenalan budaya antar daerah  dan antar bangsa. Mengembangkan potensi wisata ini Pemprov jatim saat ini menjalin kerja sama di bidang kebudayaan dengan beberapa museum di provinsi Jatim dan museum lain di luar Jatim.
“Misalnya melakukan kerjasama dengan Provinsi Bali yang secara nasional memiliki prestasi yang baik,” kata Sekdaprov Jatim, Akhmad Sukardi membuka Museum Expo di Maspion Square Surabaya, Rabu (16/9) malam.
Menurutnya, museum merupakan salah satu sumber pengetahun dan nilai-nilai kearifan lokal, namun kini fenomena menunjukkan generasi muda masih minim kesadarannya untuk mengunjungi museum.
Bahkan, Sekdaprov Jatim turut mengajak generasi muda baik pelajar maupun mahasiswa untuk mempelajari sejarah melalui museum. “Melalui acara Museum Expo Jatim 2015 ini, saya mengajak generasi muda untuk mengunjungi dan mencintai museum. Ketika mempelajari sejarah di Museum tentu dapat tumbuh  kebanggaan terhadap budaya bangsa sendiri,” katanya.
Ia berharap gelaran Museum Expo Jatim 2015 yang mengusung tema “Memaknai Keagungan  dan Keanekaragaman Budaya melalui benda koleksi museum” dapat memberi wawasan, pemahaman dan kecintaan tidak hanya generasi muda namun juga masyarakat pada umumnya. Mengunjungi museum dapat menjadi alternatif liburan yang dapat dipilih keluarga untuk lebih menanamkan nilai budaya bangsa.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) PJatim, Dr H Jarianto MSi mengatakan pihaknya sengaja menggelar museum Expo di pusat keramaian agar mudah dijangkau dan lebih dekat dengan masyarakat.
“Memilih pusat keramaian karena kami ingin menjemput bola. Mengenalkan lebih dekat pada masyarakat untuk mengunjugi museum. Juga sebagai bentuk inovasi mengubah tampilan museum agar lebih kekinian,” katanya.
Museum Expo Jatim berlangsung sejak 16-20 September 2015, diharapkan dapat mengenalkan eksistensi dan potensi yang dimiliki masing-masing musem di Jawa Timur. Gelaran ini telah menjadi agenda rutin tiap tahunnya.
Musem Expo 2015 dimeriahkan beberapa acara diantaranya lomba menata stand, lomba diskripsi museum, desain batik Jawatimuran tingkat pelajar SMP, mewarnai topeng, pegelaran tradisi  dan pameran museum sebanyak 34 pengelola museum kebupaten/kota  dari Jawa Timur, Bandung, Jawa Tengah, Jakarta, Sleman, Yogyakarta berjumlah 38 stand. Kemudian digelar pula Pameran foto, monumen dan cagar budaya, seluruhnya menampilkan 75 foto dari sejumlah fotograper.  [rac]

Tags: