Bupati dan Kadis peternakan saat suntik gratis
Bondowoso, Bhirawa
Pemkab Bondowoso saat ini berupaya untuk meningkatkan populasi sapi, upaya yang dilakukan adalah dengan melakukan suntii dan pemeriksaan sapi bunting secara gratis. Program ini mendapat perhatian langsung dari Bupati Bondowoso Drs H Amin Said Husni.
Keseriusan itu terlihat saat orang nomor satu di Bondowoso itu melihat secara langsung proses suntik gratis ternak di Desa Sempol, Kecamatan Botolinggo. Suntik gratis untuk 100 hewan ternak yang dilakukan oleh petugas Dinas Peternakan dan Perikanan ini merupakan program pemerintah daerah untuk pemeliharaan dan pencegahan penyakit menular ternak serta pemeriksaan kebuntingan dan penanganan gangguan reproduksi tahun 2015.
Pada kesempatan itu Amin Said Husni memberikan penjelasan kepada peternak sapi, kalai pemerintah terus berupaya memberikan stimulus yakni bantuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. “Pemerintah daerah tetap terus berusaha memberikan bantuan untuk mensejahterakan rakyat Bondowoso. Namun tentu hal itu tidak bisa dilakukan secara instan melainkan secara bertahap. Untuk bantuan suntik gratis ini sebenarnya berjumlah 1.000 namun terbagi dalam beberapa kecamatan. Namun demikian rencana semula yang ditarget 100 ternak tetapi faktanya mencapai 200 ternak,” katanya.
Ia berharap agar terus menjaga toleransi antar sesama dan menjaga hubungan silaturahmi. “Toleransi antar sesama ini tentu akan mendapatkan pahala dan menyebabkan manusia beruntung baik didunia maupun di akhirat nanti,” katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan, Ir Dwi Wardhana mengatakan bahwa tujuan suntik gratis tersebut antara lain meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang kesehatan hewan, menjamin kesehatan daging konsumsi masyarakat, pemetaan penyakit parasit, meningkatkan reproduktivitas ternak, meningkatkan pendapatan ternak dengan cara menekan kerugian ekonomi akibat penyakit, mengetahui keberhasilan IB, mengurangi tingkat kekurangan kegagalan reproduksi dan lainnya,” ujar Dwi Wardhana.
Ia menjelaskan bahwa Desa Sempol dipilih sebagai tempat suntik gratis karena di desa ini populasi sapi sangat signifikan. Bahkan Bondowoso merupakan salah satu swasembada daging di Jatim.Sedangkan untuk pemeriksaan kebuntingan sapi betina induk yang telah di IB, sapi yang telah di IB dua bulan lebih, sapi akseptor dan sapi dalam produktif.
“Kegiatan pengobatan massal dan pengambilan serta pemeriksaan sampel fases untuk [pengendalian dan penanggulangan penyakit parasiter di tahun 2015 dialokasikan di 10 wilayan keamatan dengan jumlah target keseluruhan untuk untuk pengobatan massal dialokasikan di 10 wilayah Kecamatan yang berjumlah 100 ekor dan pengambilan serta pemeriksaan sampel sebanyak 1800,” terangnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut, sejumlah Kepala Desa di Kecamatan Botolinggo, Camat Botolinggo, Kabag Umum dan petugas Dinas Peternakan dan Perikanan. Pantauan koran ini menyebutkan, suntik gratis tersebut dilaksanakan di lapangan Desa setempat. Kondisi panas dan berdebu menyebabkan sejumlah petugas harus mengenakan masker. Sejumlah pemilik ternak juga hadir dan membantu proses penyuntikan dengan cara memegangi sapi mereka agar tidak bergerak kencang.
Mereka mengaku senang mendapatkan bantuan tersebut. “Kami berterima kasih ke Bupati, Pak. Mudah-mudahan Bupati terpilih lagi nanti,” kata salah satu peternak. [mb7]
