Pengendara saat melintas di jalan raya Purwosari-Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, Senin (10/2). Pemkab Pasuruan memastikan rencana pembangunan jalan tembus Sukorejo-Batu dilanjutkan. [Hilmi Husain]
Pasuruan, Bhirawa
Pemkab Pasuruan memastikan rencana pembangunan jalan tembus Sukorejo-Batu dilanjutkan. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pasuruan, M Ihwan menyampaikan rencana pembangunan jalan tembus antar dua daerah itu sudah masuk dalam tahap perencanaan.
“Jalan tembus yang menghubungkan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan dengan Kota Batu tetap lanjut. Saat ini, dokumen perencanaannya masih disusun provinsi,” tandas Ihwan, Senin (10/2).
Sekadar diketahui, Pemprov Jatim rencananya membuat jalan tembus Sukorejo-Batu. Adapun total panjang jalan diperkirakan mencapai 33,91 kilometer, dengan lebar 2×7 meter yang terdiri dari empat lajur.
Untuk wilayah Kabupaten Pasuruan memiliki panjang 10,37 kilometer melintasi delapan desa pada tiga kecamatan yakni, Kecamatan Sukorejo, Kecamatan Purwosari dan Kecamatan Purwodadi.
Sedangkan di Kabupaten Malang memiliki panjang 21,12 kilometer yang melintasi 13 desa dari 3 kecamatan yakni Kecamatan Lawang, Kecamatan Singosari dan Kecamatan Karangploso. Di Kota Batu sepanjang 2,43 kilometer melintasi satu kecamatan dan desa yakni Giripurno, Kecamatan Bumiaji
Dalam mendukung rencana jalan tembus tersebut, Ihwan menjelaskan pihaknya tengah memasukkan program itu ke dalam Raperda Rencana Tata Ruang dan Wilayah (RTRW). “Jalan tembus itu sudah kami masukkan ke Raperda RTRW. Karena tahun ini akan dilakukan pembahasannya,” papar Ihwan. [hil]
