Surabaya, Bhirawa
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ternyata bisa tetap dilakukan oleh para mahasiswa di tengah situasi pandemi Covid-19 ini. Seperti yang dilaksanakan Citra Ayu mahasiswi Univeristas 17 Agustus (Untag) Surabaya ini. Keinginanya untuk tetap mengikuti KKN dilakukan dengan menyesuaikan situasi pandemi.
Dia membuat terobosan KKN dalam bentuk bakti sosial (Baksos). ‘’Pandemi Covid-19 sangat memukul kehidupan ekonomi masyarakat. Karena itu, KKN saya lakukan dalam bentuk baksos untuk sesama,’’ ujar Citra, Mahasiswi Ilmu Administrasi Sosial dan Politik Untag Surabaya ini, Selasa (16/6).
Disebutkan Citra, sasaran baksos dipilih di kawasan desa Tropodo, Kecamatan Waru, Sidoarjo. Dipilihnya daerah ini sekaligus untuk menunjukkan kepedulian sosial terhadap warga di sekitar rumah tinggalnya.
’Desa Tropodo bukan desa zona merah. Karena itu saya pilih KKN di sini, dengan tenggat waktu rencana 12 hari ke depan,’’ jelas Citra dengan menyebut kegiatan ini telah disetujui Drs Widiyatmo Ekoputro, dosen pembimbingnya.
Citra mengaku, baksos diwujudkan dalam pemberian bantuan berupa makanan dan Alat Pelindung Diri (APD) yaitu masker. Setiap hari disalurkan 10 nasi kota berikut 10 lembar masker. ‘’Biaya untuk makan, dalam bentuk nasi kotak, selama 12 hari masa baksos hanya sekitar Rp 1,8 juta saja. Sedang maskernya ada bantuan dari saudara yang kerja di salah satu rumah sakit sebanyak 100 lembar,’’ katanya.
Ditambahkan Citra, baksos menyasar tenaga Satpam, penjaga bilik spray, petugas kebersihan masjid hingga tukang becak. Mereka adalah warga yang benar-benar membutuhkan bantuan di saat pandemi Covid-19. ‘’Khususnya warga RW X desa Tropodo, Kecamatan Waru, Sidoarjo. Dan terima kasih kepada perangkat RW yang telah membantu baksos ini,’’ pungkas Citra. [tam]
