Jalur Perintis Sumenep Diprediksi Kosong Minggu Pertama 2015

Jalur Perintis SumenepSumenep, Bhirawa
Kontrak trayek kapal yang melayani jalur perintis di Kabupaten Sumenep seperti Masalembu, Kangean dan Sapeken berahir 31 Desember 2014. Akibatnya, di awal Januari 2015 bakal terjadi kekosongan kapal dijalur keperintisan itu, sebab hingga saat ini proses lelang belum selesai.
Kepala Bidang Perhubungan Laut dan Udara, Dinas Perhubungan (Dishub) Sumenep, M. Choyroni Argoto mengatakan, jika hingga saat proses lelang belum selesai, dipastikan minggu kedua bulan Januari 2015 baru akan ada pelayaran di jalur perintis itu. Sehingga. Di minggu pertama akan ada kekosongan. “Prediksi kami, jika sampai sekarang proses lelangnya belum selesai, jadi akan ada kekosongan pelayaran diawal Januari,” kata Argoto, Senin (29/12).
Menurut Argoto, dua pihak terkait yang merupakan operator kapal yang melayani jalur perintis di Sumenep sama-sama dalam proses lelang, yakni kapal perintis Amukti Palapa yang ber ber home base di pelabuhan Tanjung Perak Surabaya dan kapal perintis Sabuk Nusantara yang ber homebase di Pelabuhan Tanjung Wangi Banyuwangi. “Ini kalau tidak terjadi tender pulang, kalau terjadi tender ulang ya bisa-bisa sampai minggu ketiga di bulan Januari baru ada pelayaran,” tegasnya.
Pihaknya berharap, meski lelang dua kapal itu tidak selesai dalam waktu bersamaan, minimal satu kapal tersebut sudah selesai sehingga dijalur perintis masih bisa diselamatkan oleh satu kapal tersebut. “Kalau satu kapal bisa beroperasi kan masih bisa menyiasati agar penumpang tidak terlalu menumpuk di pelabuhan. Harapan terburuk ya satu kapal dulu lah bisa selesai tender dengan cepat,” tuturnya. [sul]

Tags: