Jalur Selatan Lumajang-Malang Rawan longsor

Masyarakat membersihkan rumah dan halaman yang terkena longsor akibat curah hujan yang meningkat. [dwi wismo wardono]

Lumajang, Bhirawa
Hujan yang sudah mulai turun di pertengahan September, masyarakat dihimbau untuk lebih berhati-hati saat akan melintasi di sepanjang jalur rawan longsor.
Jalur rawan ini khususnya jalur yang menuju ke arah Lumajang – Malang atau sebaliknya yang melintas di jalur Selatan untuk terus waspada karena jalur tersebut sering terjadi longsor jika curah hujan sangat tinggi.
Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang Wawan Hadi Siswoyo, ketika dikonfirmasi pada Kamis (1/10) menjelaskan bahwa kondisi cuaca yang saat ini memasuki musim hujan, masyarakat agar berhati hati terhadap bahaya longsor jika curah hujan sangat tinggi.
Bahaya longsor di sepanjang jalur Selatan Lumajang ke arah Malang di KM 53 – 59 Poket Nol yang masuk wilayah Kecamatan Candipuro berbatasan dengan Kecamatan Pronojiwo.
Ia menambahkan, semua jajaran dan relawan BPBD akan memberikan informasi dan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya bagi pengguna jalan yang nantinya melintasi sisi selatan Lumajang – Malang, atau Malang – Lumajang untuk lebih berhati-hati di titik KM 53-59.
“Kita sudah menempatkan relawan yang ditempatkan disana, yang setiap saat dapat memberikan informasi, baik longsoran kecil maupun besar kepada pusat pengendali operasi BPBD, dan kita segera bisa mengantisipasi maupun mengevakuasi jalur/lokasi apabila terjadi bencana longsor,” imbuhnya.
Lebih lanjut Wawan mengatakan, bahwa selain di wilayah selatan, jalur lain seperti di wilayah Kecamatan Senduro seperti Ranupani, Burno, Argosari juga mempunyai potensi yang sama.
Diharapkan agar masyarakat lebih berhati-hati saat melintasi jalur-jalur maupun warga masyarakat yang bertempat tinggal di daerah rawan longsor.
Seperti yang terjadi longsor di wilayah pemukiman warga di Kecamatan Pronojiwo , Hingga saat ini pihaknya masih melakukan pendataan serta mengerjakan di lokasi tersebut. Namun dia menjelaskan bahwa pada kejadian tersebut tidak ada korban jiwa maupun kerusakan rumah. [dwi]

Tags: