Jatim Sabet Lima Kategori Juara Parade Tari Nasional

Pemprov Jatim, Bhirawa
Dalam Parade Tari Nusantara 2017 yang diselenggarakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Sabtu (20/8),  Provinsi Jatim rehat sementara menjadi juara umum. Namun, Provinsi Jatim yang diwakili Kabupaten Ponorogo berhasil menyabet lima kategori juara lainnya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim Dr H Jarianto MSi mengatakan Provinsi Jatim selama ini selalu mendapatkan hal-hal terbaik dalam kancah nasional. “Ke depan, harapannya Provinsi Jatim bisa merebut kembali juara umum,” ujarnya, Minggu (20/8).
Dikatakannya, bagi daerah-daerah lainnya di Jatim diharapkan agar tetap mengupayakan potensi budaya lokal menjadi kebanggaan, unggulan, dan ditampilkan dalam event baik lokal dan nasional.
Dalam pengumuman Parade Tari Nusantara ini,  Provinsi Jatim mendapat penghargaan untuk kategori Penyaji Terbaik se-Jawa Bali. Dengan prestasi tersebut, Provinsi Jatim berhak mendapatkan piagam Nadya Budaya Swarna Dwipa, piala dan uang pembinaan.
Sebelumnya event tahunan dalam rangka memeriahkan HUT ke-72 Kemerdekaan RI tersebut diikuti oleh 34 provinsi. Tidak hanya pada satu penghargaan kategori Penyaji Terbaik se-Jawa Bali saja, Plt Kabid Kebudayaan yang juga Kepala UPT Taman Budaya Jatim Sukarno SSn mengatakan, Provinsi Jatim meraih  empat penghargaan lainnya.
Masing-masing penghargaan tersebut adalah, lima besar Penata Rias dan Busana Terbaik, lima besar Penata Musik Unggulan, lima besar Penata Tari Unggulan, dan Penyaji Unggulan. “Sebenarnya target kita bukan hanya juara, tapi bagaimana upaya kita mempromosikan Provinsi Jatim di antaranya melalui seni dan budaya dari Kabupaten Ponorogo ini bisa dikenal,” katanya.
Kabupaten Ponorogo sendiri mengusung Tari Ombyak  Suran dengan penata tari Fahmidayuga Pangestika dan Nihayah, penata musik Bagus Tri Anggono, penata rias dan busana Nemplik Sepyu Triarsi SPd dan Davit Junaedi.
Tarian berbentuk karya tari garapan baru itu mengangkat sebuah geliat dinamika masyarakat ponorogo dalam perayaan Gerebeg Suro yang sangat terkenal di daerah Ponorogo. Tarian ini ditampilkan dengan aroma Ponorogoan dan digarap serta disusun dengan pendekatan visualisasi gerak tari khas Ponorogoan sebagai pijakan kreatif garap tentang geliat dinamika masyarakat. [rac]

Tags: