Jawa Timur Tak Perlu Beli Atlet Luar Daerah

SMANOR pada bulan April akan melakukan seleksi penerimaan siswa baru, termasuk untuk cabor tenis lapangan. [wawan triytanto/bhirawa]

(SMANOR Tambah Dua Cabor)
Surabaya, Bhirawa.
Jumlah cabang olahraga (Cabor) di Sekolah Menengah Atas Negeri Olahraga (SMANOR) kini bertambah dari 13 menjadi 15 cabor. Dua cabor baru itu adalah tenis lapangan dan taekwondo. Dengan penambagan dua cabor itu diharapkan Jatim tidak perlu lagi membeli atau mendatangkan atlet dari luar Jatim.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Jatim Dr Saiful Rachman, penambahan dua cabor itu karena saat ini Jatim membutuhkan atlet muda berbakat. Selain itu selama ini Jatim minim atlet dari tenis lapangan dan taekwondo.
Kondisi itu terlihat saat pergelaran PON Jabar, Taekwondo berhasil menyumbangkan 1 medali emas dan 4 perunggu. Emas itu dipersembahkan oleh Ahmad Saleh Mauladdawilah asal Bondowoso yang menetap di luar negeri.
Sedangkan tenis lapangan 6 emas, 1 perak dan 1 perunggu, namun emas itu diraih bukan dari hasil pembinaan Pelti Jatim, melainkan KONI Jatim membeli atau mendatangkan atlet dari luar provinsi Jatim.
“Saya berharap dengan penambahan dua cabor di SMANOR, maka Jatim tidak perlu beli atlet dari luar tapi harus melakukan pembinaan. Saya juga yakin dua cabor baru itu akan menghasilkan atlet berprestasi,” kata Saiful Rachman, Senin (20/3).
Saat disinggung mengenai fasilitas, Saiful menjelaskan kalau untuk tenis lapangan tidak ada masalah karena di SMANOR sudah ada lapangan tenis indoor, sedangkan untuk taekwondo akan ditempatkan bersama cabor lainnya. “Fasilitas memang minim, tapi kita akan memanfaatkan semaksimal mungkin,” kata Saiful Rachman.
Kasubag TU SMANOR, Delice Lutrun  mengatakan, syarat untuk masuk SMANOR para peserta harus memiliki prestasi baik tingkat daerah, Jatim maupun nasional. Pendaftaran dibuka mulai 17-30 April. “Selama proses seleksi Kita bekerjasama dengan Unesa dan menerapkan sistem Iptek,” katanya.
Sementara itu Wakil Ketua III Pengda Pelti Jatim Irmantara Subagyo memberikanm apresiasi kepada Dinas Pendidikan Jatim yang memasukkan tenis lapangan untuk dibina di SMAMOR. “Ini kesempatan bagus untuk membina atlet muda dan ini harus dimanfaatkan oleh atlet tenis Jatim,” katanya.
Seperti diketahui, saat ini ada 13 cabor yang di bina di SMANOR, seperti atletik, judo, gulat, pencak silat, sepak takraw, renang, selam, karate, panjat tebing, voli pantai, sepatu roda, tenis meja dan anggar. [wwn]

Tags: