Jelajah Kota, House of Sampoerna Gelar Wajah-wajah Surabaya

Jl Kembamg Jepun salah satu wajah kota Surabaya.

Surabaya,Bhirawa
Memperbincangkan Surabaya tak akan lepas dari kisah-kisah heroik pada kurun November 1945. Namun jika ditelusuri lebih jauh, sesungguhnya ibukota Jawa Timur ini memiliki banyak sisi menonjol lain yang dapat mewakili figur kota, sekaligus berpotensi sebagai wisata sejarah. House of Sampoerna, melaui Surabaya Heritage Track, membawa Trackers untuk menyelami Surabaya dalam balutan budaya khas Arek, semangat pergerakan arek-arek Suroboyo yang multikulural, serta identitas lainnya yakni sebagai kota pendidikan, perdagangan dan pelabuhan, dalam enam rangkaian tur bertajuk “Wajah-wajah Surabaya”.

Dikatakan, Manager House of Sampoerna Taman Sampoerna, Rani Anggraini Rangkaian tur “Wajah-wajah Surabaya” kini dikemas secara virtual, dan pada kesempatan ini House of Sampoerna mengajak Trackers menyambangi sudut-sudut kota bersama tur Surabaya Kampung Metropolitan dan Kampung dari Seberang.

Tak dapat disangkal sebagai metropolitan terbesar kedua, Surabaya telah bergeliat jauh sebelum kolonialisasi Belanda. Keberadaan sungai Kalimas, yang juga muara bagi sungai Brantas, memberikan keuntungan tersendiri secara geografis, dimana perkampungan awal terbentuk dan tumbuh linier mengikuti bentang aliran sungai.

Sebut saja Keraton Surabaya yang berpusat tak jauh dari Kalimas, dengan kampung-kampung kecil penopang yang juga tersebar di sekitar kawasan sungai tersebut. Seperti Peneleh, Maspati, Carikan, Plampitan, Bubutan maupun Ketandan yang hingga kini masih dapat dinikmati keberadaanya sebagai wujud preservasi kota.

Letak geografis yang strategis pula telah menjadikan Surabaya di masa lalu sebagai daya tarik bagi pelaut asing dari Arab, Gujarat, China, juga Eropa untuk berniaga dan akhirnya bermukim serta membentuk komunitas. Tak ayal jejak budaya, baik dari segi tradisi maupun arsitektural, yang juga mendapat pengaruh dari pemberlakuan sistem segregasi wilayah di masa kolonial, hingga kini masih dapat ditemukan tersebar di sisi utara dan memperkaya warna Surabaya..(ma)

Tags: