Jelang Lebaran, Harga Sembako Stabil dan Cenderung Turun

Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Moh. Qosim saat melakukan sidak sembako di Pasar Baru Gresik kemarin. [kerin ikanto/bhirawa]

Wakil Bupati (Wabup) Gresik, Moh. Qosim saat melakukan sidak sembako di Pasar Baru Gresik kemarin. [kerin ikanto/bhirawa]

Gresik, Bhirawa
Jelang Hari Raya Idul Fitri, harga sembilan kebutuhan pokok (sembako) di Gresik cenderung stabil. Setidaknya ketika Wakil Bupati (Wabup) Gresik Mohammad Qosim beserta rombongan melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Baru Gresik, Kamis (30/6). Sejumlah  pedagang yang ditanyai Wabup menyatakan harga-harga normal, bahkan beberapa harga cenderung turun.
Hanya daging ayam potong yang masih bertengger dikisaran Rp 32 ribu per kilogram. Hal ini disampaikan Hj. Cholilah (46) pedagang ayam potong yang berjualan di los Pasar Baru Gresik. “Biasanya hanya Rp 25 ribu pak” katanya kepada Wabup Qosim. Meski demikian menurut pedagang asal Madura tersebut, konsumen tak pernah surut. Saat menjelang idul fitri justru permintaan makin meningkat.
Untuk harga beras, saat ini stabil. Sabar (35) yang berjualan beraneka jenis beras di Pasar Baru mengaku harga beras tidak ada kenaikan. Meski menurutnya jumlah konsumen semakin meningkat, tapi harga beras tidak berpengaruh. “Yang paling laku adalah beras kelas medium yang berharga di kisaran Rp9.500 sampai Rp10 ribu” tambahnya.
Bahkan, untuk harga gula untuk kemarin ada penurunan. Tercatat dari hasil pemantauan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Gresik hari sebelumnya harga gula mencapai Rp15.850. Hari ini, pedagang gula Zainul Arifin (56) mengaku menjual gula pasir lokal hanya Rp15.700 perkilogram. “Untuk pembeli gula di Pasar Baru ini tak terlalu banyak, karena beberapa hari sebelumnya ada operasi pasar tepat di depan pasar” katanya.
Saat sidak di Supermarket Ramayana, Wabup Qosim yang didampingi oleh Kepala Diskoperindag UKM Gresik, Najikh, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Gresik,  Nurul Dholam, Wabup  Qosim memeriksa beberapa item mulai dari biscuit, syrup serta beberapa item produk pabrikasi yang lain. Yang sangat diperhatikan oleh Wabup Qosim adalah tanggal kadaluarsa produk. “Aman, semuanya masih baru dan siap konsumsi” kata Wabup Qosim.
Usai melaksanakan pemeriksaan dibeberapa tempat, Wabup Qosim menyatakan bahwa hasil pemeriksaan sembako kemarin  aman. “Aman dalam hal harga, aman dalam ketersediaan, serta aman dari barang-barang kadaluarsa. Beberapa produk cenderung turun dari harga beberapa hari sebelumnya. Hal ini ketika saya cek sesuai yang didata Diskoperindag beberapa hari yang lalu. Ternyata beberapa harga ada penurunan” jelas Wabup Qosim.   [eri]

Tags: