Jelang Lebaran, Pemkot Batu Bentuk TRC Sampah Hingga Pelebaran Jalan

DLH Kota Batu menyiapkan Tim Khusus yang akan tetap bertugas membersihkan sampah selama libur Lebaran.

Kota Batu,Bhirawa
Semakin mendekati Lebaran 2019, Pemerintah Kota Batu mulai melakukan langkah-langkah untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik dan arus balik. Di antaranya melakukan pelebaran jalan di beberapa titik padat lalu lintas, dan juga mengantisipasi peningkatan dan penumpukan sampah. Karena itu di pertengahan Ramadhan ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu mulai bekerja keras menciptakan kondusifitas libur Lebaran.
Kepala DLH Kota Batu, Arief As Siddiq mengatakan bahwa sampah menjadi permasalahan utama saat masa libur Lebaran nanti. Dan untuk menghindari penumpukan sampah di lokasi tempat wisata, pihaknya telah menyiapkan 250 petugas lapangan saat akan tetap beroperasi saat libur Lebaran. Dan saat ini mereka tengah menyiapkan semua perangkat yang dibutuhkan saat beroperasi. Dan jumlah mereka ini dua kali lipat daripada hari biasa.
Saat para pekerja lain menikmati liburan, Arief memastikan tenaga kebersihan tetap stand by dan beroperasi seperti biasanya. “Bahkan mungkin malah kerja lebih ekstra. Karena tidak bisa dipungkiri jika Kota Batu sebagai destinasi Kota Wisata akan didatangi banyak wisatawan maupun pemudik,”ujar Arief saat dikonfirmasi, Minggu (19/5).
Ia memprediksi bahwa volume sampah selama Lebaran akan mencapai 90 ton per hari. Jumlah ini meningkat hampir 30 persen dari hari biasa dengan rata-rata 60-70 ton. Dan agar tidak terjadi penumpukan sampah maka ratusan petugas akan dikerahkan selama Lebaran. Bahkan pihaknya akan mengoperasikan sweeper atau mobil penyapu jalan yang akan berkeliling usai pelaksanaan shalat Idul Fitri.
“Bisa dipastikan akan ada sebanyak 2 ton sampah di beberapa titik Masjid yang menyelenggarakan shalat ied. Karena itu kami juga akan mengoperasikan mobil sweeper. ,” tambah Arief.
Oleh karenanya, kerja ekstra akan dilakukan para petugasnya. Jika dalam hari-hari biasa dilakukan dua kali penyapuan dan pengangkatan sampah, maka di momen Idul Fitri para petugas akan melakukan penyapuan dan pengangkutan hingga tiga kali. Selain itu DLH juga telah menyiapkan Tim Reaksi Cepat (TRC) Sampah yang setiap waktu akan berkeliling di titik-titik keramaian Kota Batu seperti, Alun-Alun dan Pasar Besar.
Senada dengan DLH, langkah antisipasi juga telah diambil DPUPR Kota Batu. Mereka melakukan pelebaran jalan di simpang empat Jalan Dewi Sartika. Di jalan tak jauh dari Terminal Kota Batu dan Pasar Besar Kota Batu ini merupakan salah satu titik rawan kemacetan. Karena itu Pemkot melakukan pelebaran pada setiap sisi dari simpang empat tersebut yang pengerjaannya sudah dimulai sejak Jumat (17/5) kemarin.
Kepala Bidang Bina Marga di DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat mengatakan bahwa pelebaran di simpang empat Dewi Sartika tersebut merupakan CSR yang diberikan oleh Laskar Foundation JTP Group. Adapun DPUPR yang merekomendasikan teknis pelebaran dan melakukan pengaspalan.
“Pelabaran jalan ini bertujuan untuk mengurai kemacetan yang sering terjadi di titik tersebut saat long weekend dan arus mudik maupun balik Lebaran,” ujar Alfi. Dan selain di Jl.Dewi Sartika nantinya pelebaran juga dilakukan di Jalan Oro-Oro Ombo depan BNS, dan Jalan ke Krematorium Junrejo.(nas]

Tags: