Calon penumpang saat berada di loket (Alimun Hakim/Bhirawa).
Lamongan, Bhirawa
Memasuki minggu yang mulai mendekati lebaran,Pemudik dari Lamongan yang akan menggunakan jasa angkutan Kereta Api (KA) untuk arus mudik dan arus balik pada Lebaran tahun ini dipastikan harus gigit jari. Pasalnya, tiket KA jarak jauh dengan jadwal keberangkatan dari Stasiun Lamongan, mulai sejak tujuh hari sebelum dan tujuh hari sesudah lebaran, sudah ludes terjual dan tak tersisa.
Hal itu diungkapkan oleh Roji, Kepala Stasiun Kereta Api Lamongan, bahwa tiket untuk arus mudik dan arus balik dengan jadwal keberangkatan mulai tujuh hari sebelum dan tujuh hari sesudah lebaran sudah habis sejak dibuka mulai H-90. “Sudah habis total. Sejak pertama di buka -90 hari yang lalu,” terang Roji,kepada Harian Bhirawa Rabu (22/6).
Dia menjelaskan, tiket yang sudah habis terjual untuk keberangkatan tanggal 26 Juni sampai 11 Juli tidak hanya tiket untuk kelas ekonomi saja. Bahkan, lanjut dia, hal itu juga terjadi untuk tiket kelas bisnis dan kereta eksekutif, seluruh tiketnya suda habis terjual. “Seperti tiket mudik untuk KA Gumarang, Kertajaya, Sembrani, serta Harina dari Bandung dan Jakarta dengan tujuan Lamongan,” jelasnya.
Menurut Roji, ludesnya tiket KA baik kelas ekonomi, bisnis maupun eksekutif untuk arus mudik dan arus balik lebaran nanti tersebut disebabkan oleh kebijakan mengenai sistem pembelian tiket melalui online sejak H-90 hari. “Semua tiket tersedia secara online tidak ada khusus untuk stasiun tertentu. Tidak ada kuota, semua bisa melayani penjualan tiket meskipun tidak lewat di stasiunnya,” terangnya.
Lebih lanjut dia juga menginformasikan, bahwa para pengguna jasa Kereta Api untuk arus balik dari Lamongan dengan tujuan Jakarta dan Bandung, untuk tiket kereta Kertajaya, Harina dan Sembrani sudah mulai tersedia 14 Juli, sementara tiket Kereta Gumarang baru tersedia pasa 15 Juli 2016. [mb9]
