Jelang Pembelajaran Semester Genap, UK Petra Siapkan Kelas Hybrid Learning

Suasana kelas Hybrid Learning yang disiapkan UK Petra jelang semester genap tahun ajaran 2020/2021.

Surabaya, Bhirawa
Pembelajaran dual model learning atau hybrid learning disiapkan Universitas Kristen (UK) Petra. Rencananya pembelajaran campuran yakni tatap muka dan Daring ini akan mulai dilaksanakan pada tahun ajaran semester genap 2020/2021.
Menurut Rektor UK Petra, Prof Dr Ir Djwantoro Hardjito, pihaknya telah membentuk Tim Persiapan Kelas Dual – Mode sejak empat bulan lalu, yang telah bekerja intensif dalam mempersiapkan semua teknologi yang diperlukan. Beberapa kali ujicoba dan simulasi juga dilakukan.
“Sosialisasi dan Simulasi dihadiri para Dekan dan Kepala Program Studi/Program di lingkungan UK Petra. Simulasi ini menandai kesiapan UK Petra merespon Surat Edaran (SE) Dirjen Dikti Nomor 6 tentang Penyelenggaraan Pembelajaran pada Semester Genap Tahun Akademik 2020/2021 tanggal 30 November 2020 lalu,” ungkapnya usai Sosialisasi dan Simulasi Kelas Hybrid ini.
Lebih lanjut, Prof Djwantoro menjelaskan, semua dosen akan dilatih untuk melaksanakan proses pembelajaran ini. Tim Persiapan Kelas Dual – Mode akan dikoordinir Pusat Pengembangan Pembelajaran atau Excellence in Learning and Teaching Center (ELTC) UK Petra. Dengan kata lain, kelas ini akan merujuk pada kelas synchronous (interaktif) yang merupakan kombinasi antara tatap muka, offline dan in person dengan kelas Daring.
“Jadi dosen akan mengajar di kelas secara fisik (in-person) sedangkan mahasiswa dapat memilih untuk hadir di kelas secara fisik atau mengikuti kelas secara Daring dari kediaman masing – masing, menggunakan software video conferencing atau software lainnya, pada waktu yang bersamaan,” jelasnya.
Prof Djwantoro menekankan, jika dosen perlu berinovasi dan membiasakan diri dalam melakukan proses pembelajaran yang melibatkan dua kelompok mahasiswa ini, yaitu mahasiswa yang hadir secara fisik di kelas dan mahasiswa yang masih mengikuti kuliah secara Daring dari tempatnya masing – masing. Dibutuhkan upaya tambahan dari dosen agar tercipta interaksi yang baik antara dosen dan kedua kelompok mahasiswa ini.
“Beberapa skenario saat ini tengah dimatangkan sebagai bagian dari persiapan untuk memasuki Semester Genap 2020/2021. Jika suasana kondusif, kami akan memulai sistem pembelajaran ini untuk semua mata kuliah pada awal bulan Februari 2021 yang akan datang,” jabarnya.
Namun, jika situasi kurang kondusif, kemungkinan mata kuliah yang banyak memerlukan praktek atau studio yang akan diprioritaskan. Dalam hal ini, lanjutnya, kesehatan dosen dan mahasiswa yang dijadikan prioritas utama.
“Berbagai persiapan tentu saja telah dilakukan UK Petra untuk mencegah penularan Covid 19. Kami telah menyiapkan wastafel portable lengkap dengan sabun di berbagai sudut kampus, petugas yang dilengkapi dengan thermogun untuk mengukur suhu badan, dan berbagai poster 3M yang terpajang di seluruh area kampus, dan berbagai persiapan lainnya,” pungkas dia. [ina]

Tags: