Jelang Puasa, Bulog Subdivre Bojonegoro Lakukan GSHP

Bojonegoro, Bhirawa

Puluhan pekerja dan tumpukan beras digudang bulog Kalitidu Bojonegoro. (achmad basir/bhirawa)

Perum Bulog Sub Divisi Regional (Subdivre) Bojonegoro memastikan stok beras aman sampai bulan Juni mendatang. Sehingga masyarakat dihimbau tak khawatir terkait kebutuhan beras saat puasa dan Hari Raya Idul Fitri 1439 H mendatang.
Kepala Bulog Sub Divre Bojonegoro, Muhammad Akbar Said. mengatakan, stok beras saat ini sebanyak 6700 ton. “Stok beras kita sebanyak 6700 ton, untuk tiga wilayah Kabupaten, Lamongan, Tuban dan Bojonegoro,” ungkap Akbar, kemarin (25/4).
Masih kata Akbar dari jumlah tersebut memenuhi kebutuhan beras di tiga kabupaten yakni Kabupaten, Bojonegoro, Tuban dan lamongan masing-masing sekitar 2000 ton. “Ketersediaan stok beras aman hingga dua bulan mendatang,” katanya.
Selain itu, Bulog telah mengantisipasi kenaikan harga beras menjelang bulan ramadhan dengan melakukan “Gerakan Stabilisasi Harga Pangan (GSHP), untuk masyarakat Bojonegoro. Selain beras juga menyediakan sejumlah kebutuhan pokok lainnya, yakni gula, minyak goreng dan tepung terigu.
Bahkan untuk GSHP Bulog telah siap mengucurkan Beras berapapun permintaan yang dibutuhkan masyarakat. “Untuk GSHP ini sudah dilaksanakan sejak beberapa waktu lalu,” papar Akbar sapaan akrabnya.
Adapun tujuan dilakukan gerakan setabilisasi harga pangan (GSHP) ini agar menekan kebutuhan pokok apabila terjadi lonjakan kenaikan harga menjelang puasa. “Diharapkan dengan adanya GSHP dapat menstabilkan harga kebutuhan pokok jelang bulan puasa ini,” pungkasnya. [bas]

Tags: