Jelang UN, Ribuan Siswa Istigasah di Masjid Jamik

Para siswa dari SD, SMP, dan SMA/SMK menggelar istigasah di Masjid Jamik Annur jelang menghadapi UN. [nas/bhirawa]

Para siswa dari SD, SMP, dan SMA/SMK menggelar istigasah di Masjid Jamik Annur jelang menghadapi UN. [nas/bhirawa]

Kota Batu, Bhirawa
Menelang pelaksanaan Ujian Nasional (UN), semua siswa di Kota batu dari SD, SMP, SMA dan SMK menggelar istigasah di Masjid Jamik Annur Kota Batu, Kamis (10/4). Istigasah ini dipandu oleh pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Ulum, yang juga Pembina Majlis Istgasah Gubuk Bambu Iling Pati Malang, H. Ali Mustofa As’ady.
Tak kurang dari 4000 siswa-siswi dari SD, SMP, SMA dan SMK ikut serta dalam istigasah ini. Hal ini dilakukan agar pelaksanaan ujian bisa lebih baik, dan para siswa mendapatkan nilai atau prestasi lebih baik pula. “Meskipun anak-anak dapat prestasi yang lebih baik, namun tetap tidak meninggalkan kejujuran. Jika ada yang tidak jujur dan direkayasa, maka ketinggalan satu abad dengan yg lain. Jika ada siswa tidak lulus dan tidak naik itu adalah hal biasa, pendidikan wajib jujur,” ujar Ali Mustofa.
Ia menambahkan bahwa menjadi sangat penting untuk tetap berupaya memajukan pendidikan setinggi mungkin. Jika ada keluarga siswa yang tidak mampu, wali kota Batu akan memperjuangkan untuk mendapatkan beasiswa.
“Saya datangi ke sekolah-sekolah, Saya tidak memberikan target yg tidak berlebihan, sekali lagi prestasi belajar anak-anak meningkat. Alhamdulillah jika bisa mendorong upaya prestasi semakin bagus, inovasi dan kraetif,” ujar Kadindik Kota Batu, Budi Santoso.
Ia menambahkan bahwa pihaknya akan menghargai usaha semua siswa, kedua orangtua, dan guru-guru untuk memberikan motivasi dan menambahkan semangat. Dindik optimis jika UN kali ini bisa sukses. Karena usaha sudah maksimal dan ditunjang ibadah istiqamah.
“Butuh sarana untuk mengembalikan yang selama ini terkikis kepada orangtua. Sehingga lupa pada orangtua, Sekarang adalah momen penting. Ada satu kewajiban yang tidak boleh diabaikan, yaitu berbakti kepada orangtua,” tambah Budi Santoso kepada para siswa peserta istigasah.
Selain itu, tambahnya, ia ingin mengajak seluruh masyarakat peduli terhadap penerus bangsa, Dunia pendidikan sarpras, Lembaga pendidikan ma’arif NU, Dinas pendidikan dan kementrian agama kota batu Kembali bersama-sama mengantarkan generasi penerus ini lebih baik. [nas]

Tags: