Peresmian jembatan gantung yang menghubungkan Desa Karobelah, Kecamatan Mojoagung dengan Desa Kedungpapar, Kecamatan Sumobito, Jombang, Kamis siang (21-02)
Jombang, Bhirawa
Jembatan gantung yang menghubungkan Desa Karobelah, Kecamatan Mojoagung dengan Desa Kedungpapar, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang diresmikan pada Kamis (21/02).
Jembatan yang melintas di atas Kali Gunting tersebut selesai dibangun dengan sumber pendanaan berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2018.
Sejumlah pejabat diantaranya seperti Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), Sadarestuwati (Mbak Estu) tampak menghadiri peresmian jembatan tersebut.
Mbak Estu menyampaikan, keberadaan jembatan tersebut sangat diperlukan oleh warga sekitar semisal anak-anak sekolah sehingga kedua kecamatan dapat terhubung.
“Anggarannya 5,9 (Milyard) untuk dua jembatan, di sini dan di Mojokerto,” ujar Mbak Estu.
Saat ini, Pemerintah Pusat dalam hal ini Presiden Joko Widodo, lanjut Mbak Estu, tengah menggenjot dengan memberikan program bantuan berupa jembatan gantung, karena menurutnya banyak daerah yang terisolir karena belum ada infrastruktur yang memadahi.
“Nah, salah satunya untuk memperkecil tingkat disparitas itu adalah jembatan untuk menghubungkan,” tambahnya.
Selain sebagai penghubung dua daerah, keberadaan jembatan tersebut akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat antar kecamatan maupun desa setempat. Salah seorang warga Desa bernama Abdul Rohim mengaku warga dapat memperpendek jarak tempuh jika akan menuju ke Desa Karobelah dibandingkan sebelum ada jembatan.
“Lebih cepat, lebih nyaman, sebelumnya lewat jembatan, lebih dari 300 meter dari sini. Kalau (lewat) jalan raya tambah jauh,” tutupnya.(rif)
