Jepang Ajak Kerjasama Pemkab Malang di Segala Bidang

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Kab Malang, Bhirawa
Konsul Jenderal (Konjen) Jepang di Surabaya Yoshiharu Kato mengunjungi Kabupaten Malang untuk melakukan penjajakan kerjasama bisnis.
Wakil Bupati (Wabup) Malang HM Sanusi menjelaskan kedatangan Konjen Jepang untuk menindaklanjuti  ketertarikan  Jepang atas potensi yang dimiliki Kabupaten Malang. Dengan kedatangan Yoshiharu Kato, secara otomatis Pemkab Malang  menerima dengan tangan terbuka. “Sebab, Pemerintah Jepang akan melakukan investasi dan kerjasama di semua bidang. Di antaranya pendidikan, pertanian, peternakan dan pariwisata,” paparnya  seusai menerima Konjen Jepang di Peringgitan Pendopo Agung Kabupaten di Kota Malang, Rabu (23/3).
Sanusi mengatakan Pemkab Malang juga menawarkan kerjasama terkait pengolahan ikan tuna hasil tangkapan nelayan Malang Selatan seperti nelayan Pantai Sendangbiru, Desa Tambakrejo, Kecamatan Sumbermanjing Wetan ke Jepang. Karena nelayan Pantai Sendangbiru sangat potensi untuk menghasilkan tangkapan ikan tuna dan per hari hingga mencapai 400 ton.
“Saat ini produksi ikan tuna hasil tangkapan nelayan Malang Selatan masih menggunakan teknologi yang belum modern. Dan jika pengolahan ikan tuna diproduksi secara modern, ikan tuna segar bisa dikirim langsung ke Jepang,” kata Sanusi.
Dia menegaskan Pemkab Malang sangat terbuka bagi investor yang mau investasi di Kabupaten Malang. Sehingga dia juga mempersilakan mahasiswa Jepang untuk melakukan riset terkait potensi yang dimiliki Kabupaten Malang. Misalnya di bidang pertanian, di Kabupaten Malang terdapat lahan tanaman tebu seluas 73 hektare dengan menghasilkan 73 ribu ton gula. Sedangkan tebu yang diproduksi petani Kabupaten Malang memiliki kadar gula 13 persen.
Sanusi melanjutkan dua Pabrik Gula (PG) yang ada di Kabupaten Malang  yakni PG Krebet Baru dan PG Kebonagung saat ini baru mampu mengelola tebu menjadi gula dengan  kadar gula 12 persen. “Kami senang hati jika Jepang kemudian membangun pabrik gula baru di Kabupaten Malang,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Konjen Jepang di Surabaya Yoshiharu Kato mengatakan, dia datang ke Pemkab Malang ini untuk menyampaikan kepada Wabup Malang atas perintah Pemerintah Jepang yang tak lain akan melakukan kerjasama di segala bidang. Sebab, Kabupaten Malang ini memiliki potensi yang luar biasa, sehingga diperlukan kerjasama dengan Pemerintah Jepang.
“Saya wajib melaporkan hasil pertemuan dengan Wabup kepada Pemerintah Jepang, karena Wabup Malang sudah menyatakan kesediaannya untuk melakukan kerjasama” jelas Kato melalui juru bicaranya Toshiaki Hirase, yang kini menjabat sebagai Konsul Muda Bagian Ekonomi dan Transportasi Jepang. [cyn]

Tags: