Jihandak Polda Amankan Benda Diduga Bom

TampakTim Jihandak Polda Jatim saat mengamankan bungkusan yang diduga bom. [Hartono]

TampakTim Jihandak Polda Jatim saat mengamankan bungkusan yang diduga bom. [Hartono]

Tergeletak di PLTA Wlingi Raya
Kabupaten Blitar, Bhirawa
Sebuah kotak hitam yang diduga bom yang tergeletak di trotoar area bendungan PLTA Wlingi raya Wlingi Raya, Desa Tumpang, Kecamatan Talun, menggegerkan warga Blitar.  Namun suasana tenang kembali setelah tim Jihandak Polda Jatim mengamankan benda tersebut.
Kotak yang terbungkus plastik hitam tersebut ditemukan pertama kali oleh Katmiran (37), satpam yang berjaga di area bendungan PLTA Wlingi Raya,  Rabo (23/11) sekitar pukul 03.00 WIB.
Melihat benda mencurigakan Katmitan langsung melaporkannya ke Polsek Talun dan ditindaklanjuti ke Polres Blitar.  Sekitar pukul  pukul 06.00 wib petugas yang datang ke lokasi langsung melakukan sterilisasi dengan memasang garis polisi dengan radius 50 meter di lokasi penemuan.
Kapolres Blitar, AKBP Slamet Waloya mengatakan sesuai prosedur pihaknya langsung berkoordinasi dengan tim jihandak Brimob Polda Jatim.  Untuk mengetahui barang yang diduga bom tersebut.   “Sesuai prosedur kita koordinasi dengan tim Jihandak Polda Jatim,  untuk memastikan benda yangbada didalam bok hitam tersebut,” kata AKBP Slamet Waloya.
Menanggapi laporan dugaan Bom tersebut Tim Jihandak Polda Jatim tiba dilokasi sekitar pukul 11.00 WIB, dimana sembilan anggota Tim Jihandak Polda Jatim langsung mensterilkan lokasi.
Satu diantara kesembilan anggota Jihandak berpakaian pelindung langsung mendekat ke lokasi diletakannya box hitam tersebut.  Setelah dua kali dilakukan identifikasi tim tidak berhasil mengetahui isi dari box hitam karena diselimuti plastik tebal.   Setelah berada dilokasi hampir selama satu jam,  tim jihandak akhirnya memutuskan untuk meledakkan box tersebut.
Kanit jinak bom Brimob Polda Jatim Iptu. Girindra Whardana menjelaskan barang tersebut diledakkan dengan tujuan untuk mengetahui isi didalamnya.   “Jadi tadi kita ledakkan untuk mencerai beraikan barang agar diketahui isinya untuk kemudian kita analisa,” kata Iptu. Girindra Whardana.
Atas kejadian tersebut, Bupati Blitar Rijanto yang ikut memantau mengatakan jika masyarakat tidak perlu resah dengan dugaan teror tersebut.  Pasalnya pihak kepolisian sudah bekerja dengan sigap untuk mengatasi hal tersebut.  Ia juga mengatakan jika masyarakat harus tanggap dengan keadaan sekitarnya.
“Kami menghimbau kepada masyarakat jika ada sesuatu yang mencurigakan masyarakat harus segera lapor ke pihak berwajib agar segera ditangani,” kata Bupati Rijanto.
Sementara berdasarkan pantauan dilapangan,  pasca diledakkan terlihat serpihan berupa kardus,  cangkang telur dan sterofom dilokasi ledakkan. [htn]

Tags: