Puluhan siswa MI As Syafi’iyah saat melakukan OTT (Observation Top Theme) di Makodim 0812 Lamongan. [alimun hakim]
Lamongan, Bhirawa
Markas Kodim 0812 Lamongan di OTT (Observation Top Theme) oleh puluhan siswa Madrasah Ibtidaiyah (MI) As Syafi’iyah, Desa Kruwul , Kecamatan Turi, Kabupaten Lamongan, Kamis (31/10) kemarin. Dalam kegiatan pembelajaran di luar ruangan ini, sekitar 75 siswa yang masih berusia dini dikenalkan dan diberikan wawasan terkait TNI.
Kedatangan siswa MI dalam OTT-nya disambut baik oleh pihak Kodim 0812 Lamongan, Serma Suhadi bahkan sempat mengajak senam diawal menyambut para para siswa. ”Ini merupakan rutinitas tahunan pembelajaran di luar sekolah. OTT atau pengamatan puncak tematik. Anak – anak dari awal memang sudah penasaran terhadap TNI dan kami mengenalkan untuk hari ini. Kami mengenalkan bahwa TNI sahabat dan tidak menakutkan,” kata Nur Hadi, Kepala Sekolah MI AS – Syafi’iyah, di Makodim 0812 Lamongan , Kamis(31/10).
Nur Hadi mengakui jika anak didiknya sempat ada rasa takut sebelum memasuki markas Kodim 0812. ”Awal masuk Kodim para siswa merasa takut setelah diajak senam. Ternyata mereka sangat senang. Apalagi saat diajak keliling di lingkungan Makodim,” kata Nur Hadi.
Nur Hadi memaparkan, tujuanya OTT ini untuk menambah pengalaman pembelajaran di sekolah dan yang terpenting memberikan wawasan kepada siswa mengenai lingkungan. Pengenalkan sejak dini kepada para siswa tentang pentingnya jiwa patriotisme dan cinta kepada NKRI.
Tema kali ini juga sangat tepat karena dalam rangka momentum Sumpah Pemuda dan di persiapan Peringatan Hari Pahlawan. ”Kita memilih di OTT di lingkungan TNI , kalau tahun lalu di Polres. Setelah ini Masjid Agung , Alun – alun Lamongan dan makam para leluhur Lamongan.
Dalam kegiatan OTT ini, Nur Hadi tidak sendirian tetapi didampingi bersama 18 guru pendamping terdiri dari beberapa mata pelajaran, serta guru kelas.
Sementara itu, pihak Kodim 0812 Lamongan usai mengajak keliling siswa MI, Serma Suhadi menuturkan, pihaknya sangat respect dengan apa yang telah dilakukan pihak MI As – Syafiiyah dan Kodim 0812 sangat terbuka dengan siapapun. Karena merupakan wujud kemanunggalan TNI kepada seluruh lapisan masyarakat, sekaligus penanaman jiwa patriotisme dan menambah wawasan kebangsaan.
“Jiwa patriotisme juga menjadi hal penting untuk ditanamkan sejak dini. Dengan begitu para generasi pewaris bangsa ini akan selalu merawat kebhinekaan dan cinta tanah air,” kata Serma Suhadi yang berasal dari Desa Sekaran.
Serma Suhadi juga menjelaskan, selama ini sudah ada tiga kali kunjungan semacam ini, termasuk MI Unggulan Sabilillah dan PAUD. ”Kita mengenalkan terhadap semua ruangan staf dengan fungsinya masing – masing dan berahir di pos penjagaan. TNI adalah saudara bagi semua masyarakat,” jelasnya. [aha]
