JPO Bundaran Dolog Dibongkar

JPO Bundaran Dolog DibongkarSurabaya, Bhirawa
Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) sisi barat bundaran Dolog Jalan Ahmad Yani dibongkar. Pembongkaran dilakukan pada Senin (9/5) malam lalu. Ini dilakukan untuk memperlebar badan jalan. Selama ini badan jalan itu masih menyempit atau bottle neck, karena pembangunan frontage road barat belum kelar.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya, Irvan Wahyu Drajat, menjelaskan pembongkaran tangga sisi barat JPO dilakukan oleh pihaknya. Pembongkaran tangga ini, untuk memperlebar badan jalan antara Jalan Ahmad Yani dengan frontage road barat. Selama ini, tangga JPO sisi barat ini, dianggap sebagai pemicu kemacetan arus lalu lintas (lalin) di titik itu.
“Pengelolaannya milik DPBT (Dinas Pengelolaan Bangunan dan Tanah -red). Untuk konstruksi bangunannya punya DCKTR (Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang -red) dan pembangunan fr barat Jl A Yani, punya DPUBPU (Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Psmatusan-red),” jelas Irvan, Selasa (10/5) kemarin.
Irvan mengatakan, pihak Dishub hanya berupaya untuk memperlancar arus lalu lintas yang melintas di titik itu. Terkait aktifitas pengaspalan di badan jalan dibawah JPO sisi barat itu, Irvan mengaku yang melakukan adalah DPUBMP. Pengaspalan dilakukan juga untuk mempermudah arus lalin saat melaluinya.
Kepala DPUBMP Kota Surabaya Erna Purnawati menjelaskan, JPO akan diperpanjang hingga di depan gedung Dinas Pertanian Jatim. Karena pagar dan sebagian halamannya akan dibebaskan untuk perpanjangan frontage barat Jalan Ahmad Yani, termasuk sebagian halaman Kantor Bulog Divre Jatim.
Erna mengakui, pihaknya akan segera membangun frontage road di titik depan bundaran Dolog itu. Saat ini, masih fokus dan mengerjakan untuk depan RS Bhayangkara, Mapolda Jatim, kampus Ubhara, sekolah Bhayangkara dan eks asrama polisi Ketintang.
“Kita kebut depan polda dan seterusnya, setelah itu baru kita melakukan disana (depan dolog),” tegasnya. (geh)

Rate this article!
Tags: