Jumlah Sekolah Lima Hari Akan Bertambah

Solikin

Tulungagung, Bhirawa
Kantor Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Tulungagung bakal menambah jumlah SMAN dan SMKN di Kabupaten Tulungagung untuk menerapkan lima hari sekolah. Rencananya, semester depan sudah ada tambahan tiga SMAN dan 3 SMKN yang menyusul menerapkan lima hari sekolah.
“Kami sudah merencanakan ada tambahan sekolah yang menerapkan lima hari sekolah. Setidaknya ada tiga SMAN dan tiga SMKN lagi di Tulungagung yang dapat menerapkan lima hari sekolah pada semester depan,” ujar Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Tulungagung, Solikin SPd MPd, Selasa (8/8).
Menurut dia, penerapan lima hari sekolah yang sudah dilakukan di tiga SMAN dan tiga SMKN di Tulungagung berjalan memuaskan. Bahkan, dinilai bisa meningkatkan ketaqwaan siswa dalam menjalankan ibadah, khususnya siswa-siswi yang beragama Islam.
“Kegiatan keagamaan siswa dengan penerapan lima hari sekolah kami nilai justru meningkat. Setiap Jumat, siswa melakukan salat Jumat di masjid sekolah. Begitupun setiap hari saat solat Dzuhur dilakukan berjamaah di masjid sekolah,” paparnya.
Selain itu, lanjut Solikin, penerapan lima hari sekolah juga dinilai dapat mempererat hubungan wali murid dengan sekolah. “Mengapa dikatakan mempererat, karena setiap hari ada sebagian wali murid yang mengantarkan makan siang buat putra-putrinya. Kedatangan para wali murid ini bisa melihat situasi sekolah setiap harinya,” paparnya lagi.
Solikin optimis penambahan jumlah sekolah yang menerapkan lima hari sekolah dalam waktu dekat akan berjalan lancar. Termasuk rencana semua SMAN dan SMKN se-Tulungagung pada tahun depan sudah semuanya menerapkan lima hari sekolah.
“Harapannya nanti pada tahun 2018 semua SMAN dan SMKN di Tulungagung masuk lima hari. Tidak hanya enam sekolah seperti yang terlaksana sekarang,” tuturnya.
Ketika ditanya kesiapan SMA dan SMK swasta, Solikin menyatakan penerapan lima hari sekolah bagi sekolah swasta masih sebatas imbauan. Tidak ada kewajiban untuk melaksanakannya. “Kalau sekolah swasta mau menerapkan dan siap, mengapa tidak dilaksanakan,” terangnya. Saat ini di Tulungagung baru tiga SMAN yang menerapkan lima hari sekolah. Ketiga SMAN itu, yakni SMAN 1 Kedungwaru, SMAN 1 Boyolangu dan SMAN 1 Kauman. Sementara yang SMKN, masing-masing adalah SMKN 1 Boyolangu, SMKN 2 Boyolangu dan SMKN 3 Boyolangu. [wed]

Tags: