Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibah
Kota Kediri, Bhirawa
Jumlah warga miskin di kota kediri tercatat data Badan Pusat Statistik(BPS) mengalami penurunan. Kendati mengalami penurunan pencapaian ini masih di bawah Provinsi Jatim.
Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibah mengatakan bahwa berdasarkan data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik, jumlah penduduk miskin di Kota Kediri mengalami penurunan sebesar 0,11%. Ditahun 2015 jumlah penduduk miskin di Kota Kediri sebanyak 23.770 jiwa dengan prosentase 8,51%. Sedangkan ditahun 2016 turun menjadi 23.640 jiwa dengan prosentase 8,40%.
“Dari BPS jumlah warga miskin di kota kediri mengalami penurunan, dan capaian ini juga masih dibawah provinsi sebesar 12,5% dan nasional 10,86%,”ujar Wawali Lilik saat membuka Sosialisasi Pelaksanaan Mekanisme Pemutakhiran Mandiri (MPM), data terpadu program penanganan fakir miskin (PPFM) Kota Kediri dan pelatihan teknis petugas pendaftaran di Kelurahan se Kota Kediri tahun 2017
Lebih lanjut, orang nomor dua di Kota Kediri ini menuturkan, pada saat ini akan dilakukan pemutakhiran data dengan pemberian masukan oleh narasumber tujuannya agar data kemiskinan Kota Kediri lebih akurat.
Penurunan ini , menurut wawali, tidak lepas dari Program Pemerintah Kota Kediri Prodamas yang sudah berjalan selama 3 tahun membantu masyarakat . Dalam Prodamas tersebut juga ada bantuan sosial yang ditujukan untuk warga yang kurang beruntung.
“Selain itu, bagi warga yang tidak mendapatkan bantuan rastra, oleh Pemerintah Daerah juga mengadakan bantuan rastrada dari APBD untuk mereka yang membutuhkan,”kata Lilik
Sementara dalam sosialisasi tersebut Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) ini memberikan pemahaman tentang metode dan tanggal Mekanisme Pemutakhiran Mandiri serta memberikan pelatihan teknis kepada petugas pendaftaran di Kelurahan guna mendukung pemutakhiran mekanisme kemiskinan di Kota Kediri. [van]
