Kab.Blitar Kekurangan Vaksin Flu Burung

Kabupaten Blitar, Bhirawa
Tingginya populasi jumlah hewan ternak unggas di Kabupaten Blitar mencapai lebih dari 15 juta membuat Kabupaten Blitar mengalami kekurangan vaksin Flu Burung. Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan Kabupaten Blitar, Yudha Satriya Wardana mengatakan selama ini Dinas Peternakan Kabupaten Blitar mendapat vaksin flu burung dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur hanya sebanyak 20.000 – 30.000 dosis. “Sedangkan populasi unggas atau hewan yang harus medapat vaksin berkisar 15 juta di Kabupaten Blitar. Sehingga sangat jaubh dari kebutuhan,” kata Yudha Satriya Wardana.
Lanjut Yudha Satriya Wardana adanya kekurangan vaksin itu membuat pihak Dinas peternakan hanya memberikan vaksin flu burung kepada peternak kecil dengan populasi 1.000-2.000 ekor saja, sedangkan untuk peternak skala besar bisa mendapatkan sendiri atau membeli. “Ini kami lakukan agar adanya pemerataan, dimana para peternak dengan jumlah populasi yang paling kecil yang kami utamakan terlebih dahulu,” jelasnya.
Bahkan Yudha mengaku adanya kekurangan vaksin membuat pembagian vaksin juga tidak merata dengan baik, Sehingga untuk mengantisipasi hal itu, pihak Dinas Peternakan Kabupaten Blitar juga telah memberi pelatihan kepada para peternak dalam pemberian vaksin flu burung untuk hasil vaksin yang maksimal. “Kami juga telah berikan berbagai pelatihan kepada para peternak di Kabupaten Blitar untuk bisa melakukan vaksinasi dengan baik. Sehingga jangan sampai terjadi kasus flu burung di Kabupaten Blitar,” ujarnya.
Tambah Yudha, selama ini untuk vaksin flu burung Pemerintah Kabupaten Blitar masih sangat bergantung pada Pemerintah Provinsi. Sehingga jika mengalami kekurangan pihaknya akan tetap memanfaatkan vaksin yang ada semaksimal mungkin. “Kami sangat kekurangan vaksin jika dibandingkan dengan kebutuhan yang ada dilapangan, sehingga kami juga berharap adanya bantuan lebih dari Pemprov Jatim,” harapnya.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Masykur juga berharap kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk bisa membantu Pemkab Blitar dalam penyediaan vaksin flu burung yang populasinya lebih dari 15 juta unggas. “Ini sangat penting, selain untuk menjaga kesehatan juga demi kelangsungan usaha para peternak unggas di Kabupaten Blitar,” kata Masykur. [htn]