Kab.Situbondo Ekspor Ikan Kerapu ke Hongkong

Situbondo, Bhirawa
Situbondo telah lama dikenal sebagai penghasil utama ikan kerapu di Tanah Air. Terbukti, Wakil Bupati Situbondo Ir. H. Yoyok Mulyadi MSi didampingi Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Situbondo Ir. H. Eko Prayudi, Kepala Balai Perikanan Budidaya Air Payau Situbondo Ir. Ujang Komarudin M.Sc bersama Asisten II Setkab Sofyan Hadi serta beberapa orang pejabat pemkab Situbondo melakukan panen perdana ikan kerapu di Kerambah Apung Perairan Desa Gelung, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, belum lama ini.
Menurut Wabup Yoyok, panen perdana ikan kerapu jenis cantik tersebut selanjutnya langsung diekspor ke Negara Hongkong sebanyak 10 ton kemarin. Pada panen perdana yang akan di eksport ke Hongkong ini, lanjut Wabup, merupakan cikal bakal bergairahnya para pembudidya ikan kerapu di Situbondo.
“Meski belakangan pasarnya pasang surut, kami tetap optimis kedepan prospek ikan kerapu akan kembali bergairah. Terbukti hari ini kami kedatangan kapal kolektor Hongkong yang membeli langsung ikan kerapu jenis cantik ini,” ujar Wabup Yoyok.
Wabuo Yoyok menambahkan para pembudidaya ikan kerapu di Situbondo untuk terus giat dalam memproduksi jenis ikan kerapu. Pasalnya, ungkap Wabup Yoyok, ikan kerapu yang dibudidayakan di laut Situbondo memiliki kualitas yang bagus dan dapat memenuhi kebutuhan komsumsi ikan kerapu untuk luar negeri.
“Saya sangat bersyukur panen perdana  ikan kerapu cantik ini karena bisa langsung bisa dipasarkan ke negara Hongkong. Kami  sangat angkat topi kepada Budijuwana yang telah menghubungan para pembudidaya ikan kerapu ke pengusaha di Hongkong,” jelas Wabup Yoyok.
Sementara itu Kepala Dinas Perikanan Situbondo, Eko Prayudi menandaskan, harga ikan kerapu saat ini sudah berangsur naik. Ini karena, papar Eko, saat ini harga ikan kerapu/kg-nya dijual seharga Rp. 110.000. Sedangkan harga sebelumnya, menurut Eko, masih dijual dibawah Rp. 100.000.
“Saya berharap dengan membaiknya harga ikan kerapu cantik bisa menggairahkan kembali para pembudidaya ikan kerapu di Kabupaten Situbondo. Sebab, selain pembelinya datang sendiri, harganya kini sudah sesuai dengan harga pasaran dunia dan  Hongkong,” aku Eko.
Mantan Kepala Kantor Lingkungan Hidup Situbondo itu menuturkan, di masa mendatang Pemerintah Daerah Kabupaten Situbondo secara intensif dapat memfasilitasi para pembudidaya ikan kerapu termasuk peningkatan sarana insfrastrukturnya. “Kami sangat berharap akan adanya peningkatan dan penambahan fasilitas yang dibutuhkan para pembudidaya ikan kerapu di Situbondo,” pungkas Eko Prayudi. [awi]