Kabupaten Lamongan Peringkat Enam Besar di Kejurprov Silat Pelajar 2018

Cindy Wulandari pakai ikat sabuk merah saat berlaga di final berhasil mengalahkan pesilat Mojokerto Ayu Nurilah Isnaini dan meraih medali emas di Kejurprov pelajar 2018. [Alimun Hakim]

Rebut 1 Medali Emas, 1 Perak dan Tiga Perunggu
Lamongan, Bhirawa
Kejuaraan Provinsi Pelajar Cabang olahraga silat telah berakhir dengan situasi yang tetap kondusif hingga pada penutupanya di GOR Sabuga Unisda Lamongan.
Hasilnya, medali emas dipersembahkan pesilat putri lamongan yang bermain di kategori tanding kelas H Dewasa Cindy Arista Wulandari. Kemudian 1 medali perunggu di ganda putra Mohammad Waliyullah – Arsya Hakim,1 medali perunggu Andieni Salma Rengur da, 1 medali perunggu Fera Ferdiyanti 1 dan 1 medali perak di kategori tanding di kelas A remaja atas nama Nuhi Dhuha Qoribullah.
Secara keseluruhan atlet silat Lamongan dalam Kejurprov 2018, mampu menyumbangkan 1 medali emas, 1 perak, dan 3 medali perunggu.
Raihan di Kejurprov Jatim tersebut membuat tim IPSI Kabupaten Lamongan sedikit bisa menghirup udara segar. Pasalnya dari 23 pesilat perwakilan Lamongan yang diterjunkan 5 diantaranya bisa lolos ke babak semifinal dan final.
Meski hanya satu emas yang mampu di raih, membuat pengurus IPSI Lamongan optimis target Pekan Olahraga Provinsi 2019 mendatang untuk bisa meraih lebih banyak medali emas.
“Alhamdulillah akhirnya Cindy Arista Wulandari keluar sebagai juara dan berhak mendapatkan medali emas setelah mengalahkan atlet pencak silat Ayu Nurilah Isnaini dari Kabupaten Mojokerto, ini prestasi yang patut disyukuri oleh masyarakat Lamongan, ternyata ada putri terbaik yang berhasil membawa harum nama Lamongan dikancah regional Jawa Timur,” ucap Sumiran Ketua IPSI Lamongan. Lebih lanjut Sumiran (64) mengatakan hasil yang didapat dari Kejurprov ini menjadi bahan evaluasi dan penyemangat atlet silat yang lain.
Bagi pesilat yang berhasil meraih medali emas akan ada pembinaan latihan lanjutan untuk menghadapi kejuaraan berikutnya.
“Harapan kami mereka bisa termotivasi dan terus berlatih tanpa mengenal putus asa,” harap pria pensiunan Dinas Pertanian dan Kehutanan Lamongan ini.
Terpisah, Cindy Arista Wulandari (17) atlet Lamongan yang berhasil meraih medali emas ini terlihat terharu atas prestasi yang ia peroleh.
Ia merasa senang dan bersyukur bisa mengalahkan lawannya yang berat karena badannya lebih besar ketimbang dirinya, meski begitu Cindy mampu memenanginya.
“Alhamdulillah senang mas bisa menang, lawan saya tadi cukup tangguh karena berat badannya lebih besar, ” kata Cindy siswi kelas 3 SMA N 1 Mantup.
Ia juga berharap nantinya setelah kejuaraan ini, dirinya bisa mengikuti kejuaraan-kejuaraan yang lain, karena ia terinspirasi para pesilat yang mengikuti Asian Games 2018 kemaren. Dari total medali yang berhasil di rebut, kontingen Lamongan berada di peringkat 6 besar Se – Jawa Timur dan sukses menjalankan tugasnya sebagai tuan rumah. [mb9]

Tags: