Kabupaten Sidoarjo Usulkan 50 Ribu Pelaku Usaha Mikro dapat BLT

Petugas dari Bidang Dalwas Dinas Koperasi dan UM Sidoarjo, ketika melakukan rekap data usaha mikro yang akan diusulkan pada Kemenkop UMKM untuk dapat BLT. [alikus/bhirawa].

Sidoarjo, Bhirawa
Kabupaten Sidoarjo telah mengusulkan sebanyak 50 ribu usaha mikro (UM) di daerah ini kepada Kementerian Koperasi UMKM, untuk bisa menerima bantuan langsung tunai (BLT) pada masa pandemi Covid-19 ini. Menurut Kepala Bidang Pengendalian dan Pengawasan Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kab Sidoarjo, Nanik Chamroh SH, banyaknya usulan dari Kab Sidoarjo tersebut tidak salah. Karena Kabupaten Sidoarjo adalah Kota UMKM di Indonesia. Jumlah UMKM di daerah ini diatas angka seratus ribuan.

“Yang kita usulkan kepada Kemenkop UMKM, data terakhir total mencapai lima puluh ribuan. Hari terakhir pengusulan kita pada Senin 14 September, kemarin. Pada hari terakhir itu, ada tujuh ribuan UM yang kita usulkan,” kata Nanik, Selasa (15/9) kemarin.

Dari hasil rekapannya, usaha mikro yang diusulkan tersebut paling banyak bergerak dalam bidang usaha makanan dan minuman atau Mamin. Sedangkan kecamatan yang banyak diusulkan, diantaranya dari wilayah Kec Sidoarjo, Krian, Waru, Taman, Gedangan. Sedangkan Kecamatan yang sedikit mengirimkan usulan pelaku usaha mikronya di antaranya seperti Kecamatan Jabon dan Kecamatan Porong.

Dikatakannya, program BLT tersebut diberikan tujuannya supaya usaha mikro masih bisa tetap bertahan dalam masa pandemi Covid-19 ini. Karena Covid-19, tidak hanya berdampak buruk pada aspek kesehatan saja, namun juga berdampak buruk pada roda perekonomian.

Namun demikian, dirinya menjelaskan yang punya kuasa untuk memutuskan pelaku usaha mikro layak dapat BLT ini adalah dari Kemenkop UMKM. Sebab ini program nasional. “Kemenkop UMKM akan melakukan verifikasi terhadap kondisi usaha mikro yang diusulkan itu, bersama tim dari otoritas jasa keuangan (OJK),” kata Nanik.

Dalam program ini, quota usaha mikro se Indonesia yang akan diberikan BLT ini ada sebanyak 12 juta. Pelaku usaha mikro yang lolos verifikasi, akan meneriman BLT sebesar Rp2.4 juta. Dirinya berharap pelaku usaha mikro di Kab Sidoarjo yang nanti ada mendapatkan, supaya bisa memanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Agar usaha mereka bisa terus eksis bahkan bisa semakin berkembang dalam masa pandemi Covid-19 ini.[kus]

Tags: