Kader Jumantik Kec.Gayam dapat Pelatihan Pembasmian Jemtik Alami

Kader jumatik mendapat pelatihan pembuatan pembasmi jentik alami (biolarvasida) di kecamatan Gayam Bojonegoro. (achmad basir/bhirawa)

Bojonegoro,Bhirawa
Juru Pemantau Jentik (Jumantik) Desa Gayam, Brabowan, Mojodelik, dan Bonorejo Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro, mendapat pelatihan pembuatan pembasmi jentik alami (biolarvasida) kemarin (17/2).
Para kader yang didominasi perempuan ini mendapat bimbingan langsung dari ahli kesehatan Yayasan Paratazkia.
“Hari ini kita ajari dan praktek sama-sama membuat larvasida alami,” ungkap Sekretaris Paratazkia, Lusi Diah di Balai Desa Brabowan.
Menurut Lusi, masyarakat akan mendapat banyak manfaat dari pembuatan pembasmi jentik alami ini. Selain ramah lingkungan, cara pembuatan biolarvasida juga sangat mudah. Bahkan bisa dilakukan oleh masing-masing warga di rumah.
“Alatnya sederhana dan bahannya juga mudah diperoleh,” katanya menerangkan.
Lusi menerangkan, pembuatan biolarvasida ini bisa menggunakan bahan daun mimba melalui proses ekstraksi.
“Tanggal 18 Januari lalu paratazkia dengan kader kesehatan Kecamatan Gayam sudah studi banding dan sekolah lapang pembuatan biolarvasida ke Wonogiri dan Salatiga,” tegas dia.
Kamyatun, (50), kader jumantik dari Desa Mojodelik semakin mantap menggunakan biolarvasida. Dia juga mengaku bisa membuatnya sendiri. Selain untuk jentik nyamuk, dia juga bisa gunakan untuk berbagai macam pengobatan.
“Dari pelatihan ini saya jadi tahu bahwa daun mimba ini bisa digunakan untuk penyakit gatal-gatal dan diabetes,” ujar dia seraya mengucapkan terima kasih kepada EMCL yang telah memberi dia kesempatan ikut program ini.
Perwakilan EMCL, Beta Wicaksono dalam sambutannya menjelaskan bahwa dukungan terhadap program ini merupakan komitmen EMCL dalam bidang kesehatan. Menurut dia, penanganan penyakit demam berdarah harus dilakukan dengan berbagai cara dan upaya.
“Kami mendukung pemerintah dalam upaya peningkatan taraf kesehatan masyarakat Bojonegoro, terutama yang berada di wilayah operasi kami,” ucapnya. [bas]

Tags: