Kalah Hasil Survei Poltracking?

Cagub Jatim Gus Ipul saat blusukan di pasar Kedungmaling, Kec Sooko Kabupaten Mojokerto. [kariyadi/bhirawa]

Kab Mojokerto, Bhirawa
Calon Gubernur Jatim Syaifulloh Yusuf menyikapi dengan bijak dan tenang soal hasil survei yang dirilis Poltracking Indonesia. Meski dalam survei itu menunjukkan Pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak unggul, Gus Ipul tetap optimis, karena menurutnya survei hanya merupakan gambaran awal dan bukan merupakan hasil akhir pilgub.
“Bagi kami apapun yang namanya survei itu sebuah gambaran dalam tahapan tertentu. Kondisi di lapangan kan dinamis, kadang naik kadang turun biasa. Nanti ada survei berbeda lagi, siapa tahu ke depan kita naik,” kata Gus Ipul di hadapan media, Senin (19/3). Gus ipul menyampaikan hal itu disela-sela blusukan di Pasar Kedungmaling, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.
“Hasil survei itu sebatas petunjuk awal. Banyak contoh hasil survei yang ternyata tak sesuai dengan hasil pemilihan sebenarnya nantinya, ” tambah Gus Ipul.
Wakil Gubernur Jatim ini menambahkan, dirinya dan tim terus berupaya untuk mendongkrak elektabilitas di Pilgub Jatim 2018. Tak sendirian, pihaknya akan meminta bantuan para kader partai pengusung, tokoh agama, tokoh masyarakat untuk ikut mensosialisasikan visi-misi pasangan Gus Ipul-Puti ke warga Jatim.
“Jadi, tak perlu dirisaukan, belajar dari (Pilgub) Jakarta, belajar dari tempat-tempat lain. Survei kalau salah cara membacanya, salah cara membaca datanya bisa jadi berbeda dengan kenyataan. Maka itu kami punya survei sendiri untuk kepentingan internal. Kami tentu tindaklanjuti hasil-hasil survei itu dengan kerja lapangan bersama tim,” imbuhnya.
Calon Gubernur Jatim nomor urut 2 ini menjelaskan, optimisme bakal naiknya elektabilitas pasangan Gus Ipul-Puti ke depan, bisa dilihat dari semakin populernya Puti di mata warga Jatim. Menurut dia, hanya dalam waktu 2 bulan lebih 1 minggu, nama cucu Presiden Soekarno sudah banyak dikenal masyarakat.
“Kepada seluruh masyarakat, terutama pendukung saya dan mba Puti agar tak terlalu risau. Kondisi di lapangan dinamis, bisa kita lihat dan rasakan apa yang terjadi di lapangan,” tegasnya.
Sebelumnya lembaga survei Poltracking Indonesia merilis hasil survei terhadap calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada Jatim 2018. Pasangan Khofifah-Emil unggul dengan elektabilitas 42,4%. Sementara pasangan Gus Ipul-Puti hanya 35,8%. [kar]

Rate this article!
Tags: