Kampus III UB Kediri Difungsikan Pertengahan 2017

Kota Kediri, Bhirawa
Kabar baik terdengar bagi mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Kediri, pasalnya gedung Kampus III UB di Kota Kediri yang berlokasi di Kelurahan Mrican pertengahan tahun ini sudah mulai bisa difungsikan.
Ketua Fraksi PAN, Reza Darwaman mengatakan dari hasil hearing, Selasa (17/1) di DPRD setempat menghasilkan jika gedung yang saat ini sedang proses pembangunan dalam waktu dekat sudah bisa digunakan. “Perkiraannya Maret ini sudah bisa dilakukan proses belajar mengajar,” ungkapnya usai memimpin hearing.
Kendati demikian, Reza menjelaskan terkait izin yang selama ini menjadi polemik tetap menjadi tanggung jawab pihak UB. “Kalau pengurusan izin belajarnya tetap yang mengurusi pihak kampus, kita tidak tahu itu,” jelasnya.
Dari pantauan dilapangan, sejumlah perwakilan warga Kelurahan Mrican, Kota Kediri mendatangi gedung DPRD Kota Kediri untuk meminta melakukan hearing terkait masalah gedung UB yang tahun 2017 dihentikan penganggarannya.
Koordinator warga, Agus mengaku mengadu ke DPRD untuk meminta kejelasan lantaran sebelumnya sejumlah warga resah lantaran mendapat kabar jika pembangunan gedung UB di kelurahanannya dinilai ilegal. “Kami ini ingin kejelasan jika kampus UB di Kediri ini tidak ilegal. Jadi pembangunan gedung ini jangan dijadikan tumpangan masalah politis,” ujarnya.
Pihaknya juga berharap pada tahun 2017 tepatnya dalam p P-APBD Pemrintaha maupun DPRD Menggagarkan kembali pembangunan Kampus III UB Kediri ” Tadi DPRD mengatakan akan kembali menganggarkan dalam PAK untuk melanjutkan pembangunan tersebut” tandas Agus.
Diketahui meskipun tahun anggaran selasai hingga saat ini pembangunan Kampus III UB belum tuntas, dari informasi koordinator audensi pembangunan masih menyisakan 5 persen, dan menurut Ketua Komisi C Reza Darmawan pihak kontraktor telah mengajukan adendum. [van]