Kang Fathurrosi dan Yuk Anindya Kota Probolinggo Terpilih

Wawali Subri jabat tangan Fathurrosi dan Anindya Rizky R kang dan yuk terpilih.[wiwit agus pribadi/bhirawa]

Kota Probolinggo, Bhirawa
Setelah vakum selama tiga tahun, perhelatan pemilihan Kang Yuk Kota Probolinggo kembali digelar pada tahun 2019 ini. Kang Moch Fathurrosi dan Yuk Anindya Rizky R terpilih sebagai Duta Wisata Kota Probolinggo. Selain pemuda yang berprofesi sebagai multimedia team di sebuah perusahaan dan pelajar SMA Negeri 1 Kota Probolinggo itu, juga terpilih enam besar Kang Yuk dengan beberapa kategori. Ialah Wakil I Kang Ade Mandala Putra dan Yuk Ika Nirwana; Wakil II Kang Muhammad Sadit dan Yuk Angetrisha Merici.
Kang Persahabatan berhasil disabet Kang Panji Suryanto dan Yuk Michelle Avrilla. Sedangkan Kang Favorit Fariez Rachman dan Yuk Favorit Niken Maulidina. Mereka terpilih setelah melalui persaingan ketat dan penilaian dari dewan juri yang terdiri dari Agung Soedir Potra (koreografer), Pandu Satriya Hutama (akademisi), Hefi Hanifa (owner H2R), Yusdiana Rosita (guru), Helmi Kurniawan (Ketua Raka Raki Jawa Timur), Suciati Ningsih (Disbudpar) dan Miss Tourisme World 2019 Ayu Jasmine.
Ditemui usai penobatan dirinya sebagai kang dan yuk, Minggu 1/12 malam kedua duta wisata itu optimis akan menjalankan tugas semaksimal mungkin. Tugas mempromosikan pariwisata yang ada di Kota Probolinggo tidak hanya melalui media sosial (medsos) saja tapi juga turun langsung ke masyarakat.
“Yang pastinya, kami dengan seluruh finalis di Paguyuban Kang Yuk akan bekerjasama dengan Disbudpar membuat project untuk kemajuan pariwisata di Kota Probolinggo. Tidak hanya melalui medsos tapi juga sarana prasana yang ada,” ujar Kang Fathurrosi diamini Yuk Anindya.
Saat ditanya kondisi kota yang minim akan wisata alam, Kang Fathrurrosi dan Yuk Anindya ternyata punya jawaban yang konkrit. “Justru itu menjadi tantangan bagi kami bagaimana caranya mengolah, memperbaiki tempat wisata di Kota Probolinggo untuk dikenalkan kepada masyarakat asing dan masyarakat lokal,” ujar Yuk Anindya.
“Kita boleh kekurangan untuk tempat wisata alam, tapi kita memiliki wisata sejarah, historical tourism destination,” imbuh Kang Fathurrosi. Ya, berdasarkan data Disbudpar, Kota Probolinggo memiliki 9 destinasi wisata dan 40 daya tarik wisata yang terbagi dalam wisata minat khusus, wisata buatan, event wisata, wisata alam, wisata sejarah, wisata industri, wisata budaya dan wisata oleh-oleh.
Wawali Mochammad Soufis Subri, yang membuka dan menjadi juri kehormatan pada malam itu menegaskan, semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota Probolinggo untuk memanfaatkan keberadaan kang yuk yang telah terpilih ini. Pasalnya, banyak OPD yang menyelenggarakan pameran di luar daerah sebagai bentuk mempromosikan kota. “Ajak mereka ini, ikut sertakan. Diajari marketing karena insyaallah kalau mereka diberdayakan maka sisi manfaatnya akan lebih terasa,” katanya.
Subri juga meminta para pengusaha dan sponsorhsip untuk membantu pemerintah. “Tolong bantu kami, anak-anak ini bisa dimanfaatkan untuk kegiatan usaha di Kota Probolinggo. Mereka menjadi bagian dari promosi produk di kota,” imbuhnya.
Kepala Disbudpar Tutang Heru Aribowo mengatakan, adanya permilihan ini untuk mempersiapkan sumber daya manusia utusan daerah sebagai pemilihan duta wisata Raka Raki Provinsi Jawa Timur.
“Mereka yang terpilih adalah yang terbaik di Kota Probolinggo. Mereka, bersama Disbudpar akan berkolaborasi untuk meningkatkan kemampuan personal untuk memberi informasi dan promosi wisata daerah,” tandasnya.
Wali Kota Hadi Zainal Abidin sangat kagum dan tercengang dengan kemampuan bahasa yang dimiliki sejumlah finalis. Sebab, ada finalis Kang dan Yuk menggunakan bahasa yang mereka kuasai seperti Bahasa Inggris, Bahasa Perancis, Bahasa Arab dan Bahasa Jerman.
“Ternyata banyak anak Kota Probolinggo yang luar biasa. Siap ya mempromosikan pariwisata di Kota Probolinggo? Adik-adik ini punya skill dan kemampuan, jadi harus siap memajukan dan berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Probolinggo untuk hal positif. Karena Kota Probolinggo menjadi kota penyangga destinasi wisata,” tutur Hadi.
Selain itu, wali kota meminta kembali bertemu dengan Kang Yuk agar bisa mengembangkan inovasi mengingat pemerintah juga membutuhkan banyak masukan. Ia akan mengundang Kang Yuk untuk berdiskusi tentang pembangunan di Kota Probolinggo.
Pada kesempatan itu, Habib Hadi pun menjelaskan berbagai upayanya menggairahkan wisata di Kota Probolinggo. Salah satunya mengembangkan wisata Pantai Permata Pilang agar lebih banyak pengunjung dan menarik bagi investor, tambahnya.(Wap)

Tags: