Kapolda Jatim Libatkan Satpam dalam PAM Pemilu 2019

Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan memberikan penghargaan anggota Satpam berprestasi pada HUT Satpam ke-38 di Mapolda Jatim, Rabu (6/2). [trie diana/bhirawa]

Polda Jatim, Bhirawa
HUT Satpam ke-38 tahun tahun ini bertepatan dengan Pemilu Presiden (Pilpres) dan Pemilu Legislatif (Pileg) 2019. Perayaan HUT yang digelar di Mapolda Jatim, Rabu (6/2) dipimpin langsung oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan.
Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan mengatakan sesuai amanat Kapolri, HUT Satpam tahun ini sangat berbeda. Sebab, HUT Satpam kali ini bersamaan dengan pelaksanaan pesta demokrasi, yakni Pilpres dan Pileg 2019. Peran serta Satuan Pengamanan (Satpam) sangat dibutuhkan saat pengamanan (PAM) di TPS (Tempat Pemungutan Suara) setempat.
“Satpam nanti akan kami libatkan, terutama di TPS yamg ada di sekitar perusahaan-perusahaan, gedung dan hotel. Akan kami libatkan, karena Pilpres kali ini bersamaan dengan Pileg,” kata Irjen Pol Luki Hermawan.
Luki mengaku pihaknya butuh satuan-satuan pengamanan untuk mempertebal pengamanan di TPS-TPS. Terutama dalam membantu menciptakan situasi dan kondisi Jatim yang kondusif.
Ditanya perihal personel Satpam yang dilibatkan, Luki menambahkan, sekitar 65 ribu personel Satpam di Jatim akan dimanfaatkan untuk pengamanan TPS.
“Karena sudah terlatih dan terdidik, kami manfaatkan Satpam untuk membantu PAM di TPS sekitar hotel, gedung maupun di perusahaan,” jelasnya.
Masih kata Luki, memang dalam mengatasi kriminalitas, ada keterbatasan (Satpam, red). Hal itu sesuai dengan apa yang dimiliki dan dilatihkan kepada Satpam. Bahkan Satpam tidak diperbolehkan menggunakan senjata seperti petugas kepolisian. Namun mereka memiliki dasar-dasar dalam mengamankan objek vital sesuai SOP nya.
“Yang jelas mereka ada dasar-dasar dalam mengamankan obyek vital di perusahaan, dan ada SOP nya. Kita manfaatkan kemampuan itu, terutama dalam pengamanan di TPS,” tegas Luki.
Sementara itu, Ketua BPD-ABUJAPI (Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia) Jatim Rudi Dwi Santoso menambahkan, penghargaan yang diberikan Kapolda Jatim merupakan prestasi dari anggota Satuan Pengamanan. Prestasi tersebut sesuai dengan tugas di tempat masing-masing. Misalnya, tadi diberi penghargaan terhadap anggota Satpam yang membantu penanganan teroris di WBL.
“Ini merupakan bukti prestasi dari anggota Satuan Pengamanan di tempat tugasnya masing-masing. Dan anggota Satpam yang terdata di Polda Jatim ada 65 ribu anggota,” pungkasnya. [bed]

Tags: