Kapolres Lamongan dan BKD Imbau Waspada Oknum Penipuan CPNS

Kapolres Lamongab AKBP Feby DP Hutagalung himbau masyarakat supaya waspada adanya oknum penipuan CPNS.(Alimun Hakim/Bhirawa).

Lamongan , Bhirawa
Kepolisian Resor (Polres) Lamongan mengimbau pada masyarakat agar waspada dan berhati-hati terhadap penipuan yang dilakukan oleh oknum-oknum yang hanya mencari keuntungan pribadi.
“Hati-hati dan lebih waspada, jangan percaya terhadap orang yang mengimingi-imingi untuk lulus lewat jalur khusus,” kata Kapolres Lamongan, AKBP Feby DP Hutagalung, Selasa (12/11) siang.
Menurutnya, solusi terbaik bagi peminat atau pendaftar adalah mempersiapan diri secara maksimal, yaitu dengan belajar untuk memperkaya pengetahuan. “Intinya harus percaya diri dan yakin terhadap kemampuan diri sendiri,” ungkap Feby, panggilan AKBP Feby DP Hutagalung.
Di sisi lain, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Lamongan, Bambang Hadjar, menjelaskan pada rekrutmen CPNS tahun ini, Lamongan mendapat kouta sebanyak 490.
“Ke 490 tersebut, terdiri dari tenaga kesehatan 306, tenaga kependidikan 103. Dan tenaga teknis sebanyak 81,” jelas Bambang Hadjar.
Pendaftaranya dengan sistem online melalui sscasn diketahui sudah dibuka kemarin , Hingga tanggal 26 November 2019.
Bambang Hadjar juga berharap masyarakat atau peserta ujian CPNS agar tidak mudah percaya pada pihak manapun, meski mengatasnamakan intitusi BKN atau BKD untuk dapat meloloskan dalam rekrutmen tersebut.
“Bagi masyarakat atau eserta ujian, jangam mudah percaya walaupun mengatasnamakan intitusi BKN atau BKD untuk dapat meloloskan, karena dengan sistim online tidak ada kemungkinan atau peluang untuk melakukan sesuatu, mengingat nilai yang lolos passinggrade juga bisa diketahui sacara langsung,” kata Bambang Hadjar. [aha]

Tags: