Kapolres Pasuruan Kota Imbau Warga Jaga Kondusivitas

Para pendukung pasangan H Setiyono-Raharto Teno Prasetyo langsung melakukan aksi cukur gundul di kediaman rumah H Setiyono, Rabu (9/12) malam. [Bhirawa/Hilmi Husain]

Pasuruan, Bhirawa
Pilwali di Kota Pasuruan berlangsung kondusif. Untuk menjaga kondusifitas itu, pihak kepolisian dari Polres Pasuruan Kota mengharapkan agar tim sukses pasangan calon yang mengklaim unggul agar bisa mengarahkan pendukungnya.
“Kami berharap agar semua saling menghormati demi menjaga ketertiban dan keamanan. Semua pihak harus bisa saling menghormati dan saling mendukung demi pembangunan Kota Pasuruan yang berkelanjutan,” ujar AKBP Yong Ferrydjon, Kapolres Pasuruan Kota, Kamis (10/12).
Tentusaja, kondusifitas harus dipertahankan demi kelangsungan pembangunan di Kota Pasuruan. Tak hanya itu, euforia dan pengerahan massa termasuk berkonvoi harus diredam.
Sementara itu, pasangan H Setiyono-Raharto Teno Prasetyo (Sehat) unggul pada Pilwali Kota Pasuruan. Berdasarkan hasil perhitungan cepat atau riel count lembaga survei-nya, pasangan Sehat yang diusung Golkar, PDIP, Gerindra, PAN dan PPP unggul pada posisi puncak dengan raihan suara sekitar 55,79  persen, H Hasani-Moh Yasin (Berhasil) meraih 40,74 persen disusul pasangan independent yakni Yus Syamsul Hadi Subakir-Agus Wibowo (Iya) meraih 1,53 persen.
Mengetahui hasil penghitungan cepat tersebut, tim sukses dan pendukung Sehat, langsung mendatangi rumahnya di Jalan Margo Utomo, Kelurahan Purworejo, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan. “Kami mengumumkan kemenangan ini dengan penuh kesadaran, karena perolehan suara ini sudah tidak mungkin berubah, Pasangan Sehat memperoleh suara sekitar 55,79  persen hari ini. Kami pun berterima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Pasuruan yang mendukung pasangan Sehat, partai pendukung, relawan dan tokoh masyarakat, para ustad maupun kiai yang terus memotivasi selama massa pencalonan,” ujar M Misbakhun, tim pemenangan pasangan Sehat, saat jumpa pers bersama sejumlah wartawan, Rabu (9/12) malam.
Menurutnya, kemenangan pasangan Sehat ini merupakan kemenangan rakyat Kota Pasuruan. Kemenangan ini tak dijadikan sebagai ajang pesta pora. Tantangan kedepan adalah mewujudkan janji-janji pasangan Sehat untuk mewujudkan Kota Pasuruan yang lebih baik dari sebelumnya serta berpihak pada kepentingan rakyat.
“Ini merupakan kemenangan rakyat dan ulama serta kemenangan orang-orang yang belum beruntung untuk nasibnya terus diperjuangkan. Ini juga merupakan hari bersejarah bagi perubahan di Kota Pasuruan,” tandas Misbakhun.
H Setiyono yang hadir ditengah jumpa pers berjanji akan mewujudkan janji kampanyenya yakni menjadikan Kota Pasuruan lebih baik dan lebih maju. “Kepada semuanya, saya mengajak mari kita bangun Kota Pasuruan bersama-sama agar lebih baik,” ujar Setiyono singkat.
Tak hanya itu, para pendukung pasangan H Setiyono-Raharto Teno Prasetyo (Sehat) langsung melakukan aksi cukur gundul di kediaman rumah H Setiyono. Sedangkan tim sukses pasangan Hasani-M Yasin (Berhasil) mengakui keunggulan sementara pasangan calon lainnya, Setiyono-Raharto Teno Prasetyo (Sehat). Meski demikian, pihaknya mengaku tidak bisa berbuat banyak. Ia hanya pasrah menunggu hasil hitung oleh KPU.
“Posisi pasangan kami sementara memperoleh 40 sekian persen di bawah tim yang lain. Saat ini kami masih menunggu hasil resmi dari KPU. Tapi dari hasil teman-teman kami di lapangan, kita ketinggalan begitu saja,” jelas Ismail Marzuki, Sekretaris DPC PKB Kota Pasuruan di posko pemenangan tim Berhasil.
Dari hasil perhitungan tim-nya, pasangan Berhasil kalah di tiga kecamatan. Yakni Gadingrejo, Purworejo dan Bugul Kidul. Hanya unggul di Kecamatan Panggungrejo. “Data dari teman-teman di lapangan yang masuk sudah 90 persen. Di Kecamatan Gadingrejo ketinggalan, Purworejo dan Bugul Kidul kamipun ketinggalan,” kata Ismail Marzuki. [hil]