Penanggung Jawab Cabor Karate O2SN Jatim, Suyanto Kasdi bersama para karateka Jatim.
Surabaya, Bhirawa
Cabang olahraga karate berhasil menyumbangkan satu emas dan satu perunggu bagi Kontingen Jatim yang turun di Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Yogjakarta 2018. Jumlah medali itu kemungkinan bisa bertambah karena masih ada beberapa kelas maupun nomor yang dipertandingkan.
Satu medali emas di persembahkan oleh karateka asal SMA Negeri 8 Kota Kediri, Paramitha Nurdea Puji Astuti, sedangkan satu perak diraih oleh Victor Belva Ananta di kelompok Sekolah Dasar.
Penanggung Jawab Cabor Karate O2SN Jatim, Suyanto Kasdi mengaku bangga dengan prestasi yang sudah diraih oleh para atlet, ia berharap torehan medali itu bisamelecut semangat para atlet lainnya untuk bisa meraih prestasi yang sama.
Selain itu cabor karate kelompok SMA berharap bisa meraih minimal dua medali emas. “Semoga mereka bisa menambah medali emas,” kata Suyanto Kasdi saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Selasa (18/9).
Sementara cabang olahraga pencak silat juga memiliki peluang untuk bisa meraih medali emas setelah dua atletnya Rifan Satria Saputra dan Aulia Ayu Ningtyas berhasil menembus perempat final.
Pelatih pencak silat O2SN Jatim Boike mengaku belum berani mentarget emas karena masih buta kekuatan lawan. “Peserta o2SN hampir semuanya muka baru, sehingga kami buta dengan kekuatan lawan,” katanya.
Meski demikian ia berharap para atlet bertanding sebaik mungkin untuk bisa meraih prestasi tertinggi. “Yang penting fokus,” katanya. [wwn]
