Kasad Pantau Kesiapan Prajurit Yon 521Kota Kediri

Kasad TNI Jendral Gatot Nurmantyo saat mengecek kesiapan prajurit Yon 521 Kediri. Selasa (19/5)

Kasad TNI Jendral Gatot Nurmantyo saat mengecek kesiapan prajurit Yon 521 Kediri. Selasa (19/5)

Kota Kediri, Bhirawa
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Tentara Nasional Indonesia Jendral TNI Gatot Nurmantyo Selasa (19/5) mengecek kesiapan prajurit Bataliyon 521 Kediri menjelang pemberangkatan dalam melaksanakan tugas di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Dikatakan Kasad, Kesiapan 350  melakukan pengecekan perlengkapan logistik maupun alat tempur di markas yonif 521 Dadaha Yudha, sangat dibutuhkan untuk menjaga perabatasan wilayah NKRI. “Kita mengecek kesiapan baik perseoarangan, perlengkapannya, persenjataaanya termasuk komando korumnya, dan Saya lihat mereka sudah siap semuanya, dari moril mereka siap melaksanakan tugas disana,” kata Kasad Gatot.
Menurutnya para prajurit yang berdinas di Yonif 521 Kediri ini akan ditugaskan di wilayah yang berpotensi Illegal Logging, penyelundupan Narkoba dan Trafficking. “Itu yang harus diwaspadai, yang paling banyak adalah narkoba, Kita akan menempatkan pasukan pasukan dibeberapa titik rawan hal itu,” ungkap Kasad pada wartawan.
Sebelumnya Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Eko Widjiatmoko juga telah mengecek kesiapan prajurit Bataliyon 521 beberapa waktu lalu. Ketika itu Pangdam juga memberi  tugas untuk menjaga patok atau batas wilayah yang ada di Kalimantan. “Biasanya patok-patok batas wilayah antara pulau kalimantan dengan Malaysia akan dipindah oleh orang orang yang tidak bertanggung jawab,” Ungkapnya.
Untuk diketahui 350 pasukan dari batalyo 521 kediri, akan dikirim ke perbatasan wilayah antara Kalimantan dan Malaysia, dan pemberangkatan akan dilaksanakan pada 10 mei 2015 mendatang. Dan 350 pasukan akan berada di wilayah perbatasan selama 10 bulan. [van]

Tags: