Kasus Narkoba di Gresik Meningkat

Gresik, Bhirawa
Sadar terhadap bahaya Narkoba, ibu-ibu yang tergabung dalam Tim Penggerak PKK Desa Kedanyang, Kec Kebomas, Gresik mendeklarasikan Kampung Bebas Narkoba. Deklarasi ini merupakan gerakan spontanitas para ibu setelah mendapat pengarahan dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Kab Gresik pada suatu pertemuan yang berlangsung di Balai RW 7, Desa Kedanyang, Kec Kebomas.
Bahkan para ibu yang merupakan isteri Ketua RW, Ketua RT, pengurus RW serta tokoh masyarakat di desa itu bersedia menjadi agen pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan Narkoba yang akhir-akhir ini semakin marak.
Sesuai data yang dirilis BNN Kab Gresik, rata-rata ada 50 kasus per tahun selama tiga tahun terakhir. ”Trend nya cenderung meningkat,” ujar Kepala BNN Kab Gresik, AKBP Sudiyono melalui pembicara BNN Gresik, Toha Machsun.
Toha yang juga seorang pendidik ini menyatakan, program BNN Gresik dalam pemberantasan penyalahgunaan Narkoba terutama kepada para penggunanya lebih mengedepankan rehabilitasi. ”Jadi kami tak mempidanakan pengguna yang kami sebut sebagai korban, tapi kami arahkan kepada rehabilitasi,” katanya dihadapan ibu-ibu yang mengikuti acara itu.
Tentang pengguna yang dimaksud Toha Machsun dari BNN, yaitu pengguna yang dilaporkan pihak orang tua maupun keluarga. ”segera hubungi kami atau BNN Kab Gresik untuk segera kami lakukan tindak lanjut,” ujar Toha sambil menyebutkan alamat BNN dan memberikan nomor telepone.
Apabila sejak dini para orang tua pengguna melapor, maka BNN akan pro aktif untuk melakukan pendekatan sesuai peraturan perundangan yang berlaku. Dan si korban langsung diamankan untuk mendapatkan rehabilitasi. “Kami sudah melakukan pada salah seorang korban pengguna dan mereka sudah kami kirim ke panti rehabilitasi Narkoba di Lido, Bogor seminggu yang lalu,” katanya.
Sementara salah seorang tokoh masyarakat Desa Kedanyang yang juga Ketua RW setempat menyatakan sangat mendukung upaya pemerintah. ”Kita akan meneruskan materi yang disampaikan oleh BNN pada rapat disetiap RT. Kami akan berkomitmen untuk bertekad menjadi agen pencegahan penyalahgunaan Narkoba di tingkat desa. Tentunya seluruh masyarakat desa akan mendukung agar Desa Kedanyang bebas Narkoba,” ujarnya bersemangat. [eri]