Kasus Premanisme Dominasi Hasil Operasi Pekat di Jombang

Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo Nugroho saat merilis hasil Operasi Pekat 2021, Selasa (06/04). [arif yulianto/bhirawa].

Jombang, Bhirawa
Ratusan tersangka dari berbagai jenis tindak kriminal berhasil diringkus oleh jajaran kepolisian dari Polres Jombang pada 12 hari Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) 2021. Dari seluruh kasus yang berhasil diungkap pada Operasi Pekat ini, kasus premanisme menjadi kasus yang paling dominan dengan 75 kasus dan 88 tersangka.

Dari data yang berhasil dihimpun, pada jenis kasus premanisme, terdapat sebanyak 88 tersangka dari 75 kasus, judi sebanyak 19 tersangka dari 11 kasus, prostitusi 2 tersangka dari 2 Kasus, Miras 46 tersangka dari 46 Kasus, Narkoba 26 tersangka dari 26 kasus, serta kejahatan kriminal jalan sebanyak 3 orang tersangka dari 1 kasus.

“Total ada 187 Tersangka yang diamankan dalam Operasi Pekat yang berlangsung pada tanggal 22 Maret hingga 2 April 2021,” jelas Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo Nugroho saat rilis di Mapolres Jombang, Selasa siang (06/04).

Kapolres Jombang menjelaskan, selain mengamankan para tersangka, aparat kepolisian juga mengamankan sejumlah Barang Bukti (BB), di antaranya, pada kasus premanisme, diamankan Barang Bukti berupa uang tunai Rp. 9.682.400,-, kasus perjudian Barang Bukti yang diamankan uang tunai sebesar Rp. 243.000, 1 buah handphone, 1buah Ballpoint, buku tabungan dan ATM masing-masing 1 buah.

“Untuk kasus prostitusi, Barang Bukti yang diamankan uang tunai sebanyak Rp.135 Ribu serta bantal guling dan sprei. Untuk kasus Miras ada 504 liter arak yang diamankan, dan kasus Narkoba 4.827 butir Pil Double L dan 18,19 Gram Sabu-Sabu. Selanjutnya di kejahatan jalanan ada 6 buah baterai towe dan 1 unit mobil Calya yang juga berhasil kita amankan,” rincinya.

Menurut Kapolres Jombang, pelaksanaan Operasi Pekat yang dilaksanakan Polres Jombang ini juga untuk menyongsong datangnya Bulan Suci Ramadhan.

“Hasil ini akan kita sampaikan juga kepada pemerintah kabupaten untuk ada tindak lanjut juga terkait maraknya aksi premanisme yang terjadi,” pungkas Kapolres Jombang.(rif)

Tags: