KBS Masih Mampu Sedot Ribuan Pengunjung

23-barongsai KBS. geh.Surabaya, Bhirawa
Meski konflik di internal Kebun Binatang Surabaya (KBS) masih membayangi, namun tak membuat pengunjung meninggalkan ikon kota yang satu ini. Salah satunya menggelar pertunjukan Barongsai serta live musik yang dinilai mampu menyedot masyarakat. Terbukti, sejak Kamis (19/2) hingga Minggu (22/2) pengunjung KBS mencapai 20 ribu.
Hal ini disampaikan Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya, Tri Didik. pihaknya mengapresiasi PDTS KBS karena masih diminati masyarakat Surabaya bahkan sampai dari luar kota meski konflik terus terjadi.
” Ada nilai plusnya meski KBS didera konflik, bagaimanapun jangan sampai perhatian hewannya terabaikan,karena hewan tidak mudah didapatkan,” kata Tri Didik pada Bhirawa ketika berkunjung bersama keluarganya di KBS, Minggu (22/2).
Tri Didik yang diusung dari Partai PDI-P ini mengatakan, selain perhatian kepada satwa koleksi KBS, pihak manajemen juga harus memperhatikan fasilitas-fasilitas yang ada. Seperti jalan sesegera mungkin dilakukan pavingisasi serta perbaikan kandang satwa.
” Meski sudah ada pavingisasi tapi masih belum secara menyeluruh. Masih banyak jalan yang berlubang, ini segera diperhatikan,” imbuh Tri Didik yang menemani keluarganya dari Malang ini.
Dari pantauan Bhirawa, nuansa Tahun baru China atau Imlek 2566 ini masih terasa ketika memasuki loket masuk KBS. Begitu pengunjung memasuki loket, puluhan lampion berwarna merah digantung berjajar. Selain itu, pertunjukan Barongsai menjadi pusat perhatian tersendiri bagi pengunjung.
Humas PDTS KBS, Agus Supangkat mengatakan, sejak bertepatan tahun baru Imlek sampai Minggu, (22/2) pengunjung menyesaki KBS dengan total pengunjung sampai 20 ribu. Pengunjung sejak pagi sudah mendatangi loket pembelian tiket. ” Liburan Imlek ini meningkat lima kali lipat dari hari biasa,” terang Agus.
Selain itu, terkait dengan pengamanan dan keamanan bagi pengunjung, Agus menambahkan bahwa KBS sudah berkoordinasi dengan sejumlah unsur keamanan yang ada. Mulai dari security internal KBS, Satpol PP, Linmas, Polisi hingga berkoordinasi dengan TNI.
” Untuk keamanan dan pengamanan bagi pengunjung, saat libur tahun baru Imlek, KBS jauh-jauh hari sudah melakukan koordinasi dengan pihak keamanan. Mulai dari security internal kami sendiri, dengan Satpol PP, Linmas, Polisi hingga dengan TNI, sudah kami lakukan,” tambah Agus.
Sementara itu, Haryono Thamrin (42) warga Mulyosari salah satu dari ribuan pengunjung KBS ini memilih berlibur di tempat dimana sudah puluhan tahun tak dikunjungi. Dirinya beserta teman-temannya yang sudah berusia diatas 40 tahun ini juga ajang reunian.
” Kami bersama teman-teman memang kepingin liat hewan-hewan yang ada di KBS karena udah puluhan tahun gak kesini (KBS). Perubahannya terlihat kok dari jumlah satwanya yang semakin banyak, tapi akses jalannya juga harus diperhatikan karena banyak yang berlubang. Apalagi disini juga banyak anak-anak yang berlarian, kalau jatuh gimana?,” ujarnya sambil berharap KBS turut memperhatikan keselamatan pengunjung. (geh)

Tags: