Tampak Bupati Bondowoso Drs H Amin Said Husni diapit oleh Dandim 0822 Sudrajat dan KH Muhammad Ma’shum saat pemberangkatan ribuan peserta. (samsul Tahar/Bhirawa)
[Diikuti Ribuan Santri dan Masyarakat Umum]
Bondowoso, Bhirawa.
Keluarga Besar Tentara Republik Indonesia (KBTNI) dan PP Al Ishlah Bondowoso menggelar Jalan Kaki Bondowoso-Dadapan (Jaka Sopan), Minggu (23/10). Dengan start di Makodim 0822 dan finish di PP Al Ishlah Dadapan dengan diikuti sedikitnya 4500 peserta baik kalangan santri maupun masyarakat umum.
Mayor Purnawirawan Kasiadi selaku ketua panitia penyelenggara menuturkan, terselenggaranya kegiatan tersebut bertujuan memperingati beberapa hari besar nasional yang jatuh pada Oktober hingga November 2016.
“Kegiatan yang berdasarkan UU No. 03 tahun 2005 tentang sistem keolahragaan nasional dan PP No. 16 tahun 2007 tentang penyelenggaraan keolahragaan ini dalam rangka peringatan Hari Besar Nasional,” katanya saat sambutan.
“Seperti Hari Lahir TNI (05/10), Hari Santri Nasional (22/10), Hari Sumpah Pemuda (28/10), Hari Lahir KBTNI (05/11),”Hari Pahlawan (10/11), Hari Tragedi Gerbong Maut (23/11),” terangnya.
Mayor Purnawirawan Kasiadi pada kesempatan tersebut, menambahkan, acara ini juga bertujuan untuk menumbuhkembangkan jiwa patriotisme khususnya dikalangan muda Bondowoso. “Serta memasyarakatkan olahraga jalan kaki di Bondowoso,” ujarnya.
Acara tersebut dilepas langsung oleh Bupati Bondowoso Amin Said Husni. Namun sebelum pemberangkatan peserta jalan kaki sejauh 8 kilometer tersebut, Bupati Amin menyampaikan pentingnya kesehatan.
“Kita dapat melakukan sesuatu dengan baik, manakala tubuh kita sedang sehat. Karena di dalam tubuh yang sehat terdapat pula jiwa dan akal yang sehat,” katanya.
Oleh karena itu, lanjut Amin, pihaknya sangat mengapresiasi terselenggaranya kegiatan jalan sehat tersebut. “Gagasan dan program yang diberi nama Jalan Kaki Bondowoso-Dadapan yang kemudian disingkat Jaka Sopan ini sangat luar biasa, dan ke depan perlu kita lestarikan bersama,” terangnya.
Pihaknya berharap, masyarakat Bondowoso dapat menangkap makna dari terselenggaranya kegiatan yang diikuti oleh 4500 orang tersebut.
“Karena dalam kegiatan ini bukan hanya sebatas olahraga yang dilombakan. Akan tetapi, maksud dan tujuannya yang begitu luhur, yaitu memperingati sekaligus menghormati jasa para pejuang yang telah merelakan jiwa raganya untuk bangsa ini,” pungkasnya.
Kegiatan tersebut terdiri dari 603 kelompok beregu dan 966 perorangan, terdiri dari masyarakat umum, mahasiswa, pelajar dan KBTNI Kabupaten Bondowoso.
Sementara itu Pengasuh PP Al Ishlah KH Muhammad Ma’shum saat ditemui Bhirawa di lokasi finish mengaku bangga dengan antusiasme masyarakat tersebut, sebelumnya menurut KH Ma’shum peserta hanya ditarget 2000, namun akhirnya membludak.
“Kami sangat berterima kasih pada Bupati dan semua pihak yang mendukung, peserta nanti akan mendapat tropi bergilir dan mendapat piagam penghargaan dan kami akan member makan gratis,” katanya. [har]
