Kebutuhan CPNS Jombang Disetujui Sebanyak 223

CPNS (1)Jombang, Bhirawa
Tahun 2014 ini, kabupaten Jombang akhirnya melakukan rekrutment Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Hal ini menyusul disetujuinya sebanyak 223 formasi CPNS dari diajukan ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN-RB), kemarin.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah Jombang, Warto mengatakan, usulan formasi CPNS itu baru turun Rabu kemarin. Dkatakannya, formasi lowongan CPNS pada 2014 ini sebanyak 223 kursi. Rincianannya, sebanyak 95 formasi yang pertama yang sudah diumumkan di website.
Sedangkan untuk usulan formasi tambahan yang diterima pusat berjumlah 128 kursi. ”Keputusan dari pusat datang hari ini (kemarin red), dan kita tinggal menunggu persetujuan dari Pak Bupati Nyono Suharli, sebelum membuka informasi lowongan secara resmi,” jelasnya mengatakan.
Warto menambahkan, pendaftaran CPNS jalur umum untuk kabupaten Jombang diakuinya tidak bersamaan dengan kabupaten/kota lainnya yang sudah lebih dulu mengumumkan. Namun dikatakannya, mundurnya jadwal tidak hanya terjadi di Kabupaten Jombang saja akan tetapi beberapa daerah lain di Jawa Timur juga masih ada yang mundur. “Ada beberpa kabupaten/kota yang sama dengan Jombang. Tapi yang jelas sekarang kita sudah terima keputusannya, dan kemungkinan pendaftaran akan dibuka pada minggu depan,” imbuhnya.
Mengapa masih menunggu Minggu depan, dikatakannya karena Bupati Nyono sampai kemarin masih berada di Jakarta untuk menerima piala penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) dari Kementerian Perhubungan. Pihaknya sendiri meminta waktu sampai tiga hari, untuk menyelesaikan tahapan tersebut. ”Mudah-mudahan besok (hari ini, red) mendapat persetujuan, dan informasi lowongan bisa segera diumumkan,” tambahnya.
Sementara itu, dari website Panitia Seleksi CPNS Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk formasi CPNS Kabupaten Jombang Jawa Timur tersedia sebanyak 223 lowongan berbagai formasi. Formasi itu terbagi pada kebutuhan guru atau pendidik kemudian formasi Kesehatan baik Dokter, Bidan dan Perawat kemudian Formasi Jabatan Fungsional Tertentu, dan Formasi Jabatan Fungsional Umum.
Dari formasi itu, lowongan paling banyak adalah pegawai yang akan ditempatkan pada tenaga penyuluh Keluarga Berencana (KB). Bukan tanpa alasan, sebab sampai saat ini Pemkab masih belum memiliki pegawai yang berada di pos tersebut. [rur]

Tags: