Kecamatan Asemrowo Surabaya Bentuk Tim Penegak Disiplin Bermasker

Warga yang tertangkap basah tidak memakai masker diberikan sanksi push up oleh Tim Sosialiasi dan Penegak Disiplin Bermasker.

Untuk Tertibkan Warganya yang Abai Kenakan Masker
Surabaya, Bhirawa
Agar bisa memberikan kesadaran kepada warganya terkait pentingnya menggunakan masker. Kecamatan Asemrowo membentuk dua tim yakni Tim Asem dan Tim Rowo yang bertugas menertibkan warga masyarakat yang tak disiplin menggunakan masker saat keluar rumah.

Dua tim bentukan Camat Asemrowo, Bambang Udi Ukoro ini beranggotakan enam anggota Satpol PP yang masing – masing tim terdiri dari tiga orang Satpol PP kecamatan.

Menurut Camat Asemrowo, Bambang Udi Ukoro, dari hasil pengamatan, pemantauan dan monitoring di lapangan ternyata tidak muda, untuk memberikan pembelajaran atau proses menyadarkan warga agar memakai masker, sehingga banyak warga masyarakat yang tidak memakai masker saat keluar rumah, masih banyak warga yang masuk pasar tidak mengenakan masker.

Maka dipikirkan bagaimana caranya bisa mengubah kebiasan buruk warga di masa pandemic Virus Corona atau Covid 19, agar bisa mencegah penularan Virus Corona dengan lebih baik, maka anggota Satpol PP yang berjumlah enam orang dibagi menjadi dua tim dan beranggotakan masing – masing tim tiga orang.

‘’Itulah maka kami berpikir keras dan menemukan cara. Dimana enam anggota Satpol PP dibagi dua tim yakni diberi nama Tim Asem dan Tim Rowo. Nah, kedua tim ini diberikan motivasi terkait adanya kinerja yang harus dilakukan. Dan kedua tim ini kami motivasi untuk berlomba paling banyak memberikan sanksi edukasi kepada masyarakat yang tidak pakai masker saat keluar rumah, akan diberikan reward setiap pekannya, dan tim yang tidak mencapai target yang kami tetapkan dalam memberikan sanksi pada masyarakat yang tidak pakai masker, akan diberikan punishment,’’ papar Bambang ketika ditemui di kantornya, Selasa (11/8) kemarin.

Bambang menjelaskan, dua timnya yang bekerja sejak tanggal 14 Juli lalu dan hingga saat ini atau sekitar satu bulan bekerja, setidaknya telah mendisiplinkan dan memberikan sanksi sebanyak 1.500 warga yang ketahuan tidak mengenakan masker saat keluar rumah. Dengan penilaian melalui aplikasi Laporan Patuh Masker di Kecamatan Asemroowo.

‘’Ini baru dua tim bisa menindak 1.500 warga yang tak pakai masker. Seandainya nanti terbentuk empat tim lagi seperti rencana ada Tim Gender ASN Kecamatan Asemrowo, Tim Asro (Kelurahan Asemrowo), Tim Genting Kalianak, Tim Tambak Sari Oso. Ditambah Tim Polsek Asemrowo dan Tim Koramil yang akan berpartisipasi, maka akan semakin banyak warga tak memakai masker yang ditindak. Dan goalnya, tidak ditemukan lagi warga yang keluyuran di jalan tidak memakai masker. Atau warga sudah betul – betul sadar pentingnya pakai masker dan tidak karena ada aparat,’’ tegas Bambang.

Sementara itu, Ketua Tim Asem, Wahyu Kuncoro dan Ketua Tim Rowo, Mahfud menjelaskan, sasaran sosialisasi dengan cara blusukan ke Pasar Krempyeng, di jalanan sekitar Jl Asemrowo, di Kelurahan Asemrowo, di Pasar RW 06 Jl Tambak Pring, di Pasar RW 07, di Warkop – warkop, warga pejalan kaki dan abang becak yang tidak pakai masker.

‘’Dan warga yang kurang patuh untuk memakai masker dengan alasan dekat rumah, hanya beli ini dan itu, atau tidak nyaman memakai masker maka akan diberikan sanksi edukasi berupa push up bagi yang masih muda, membaca Surat Alfatikah bagi yang sudah tua, menyapu jalanan bagi ibu–ibu, atau menghafalkan Teks Pancasila dan menyanyikan lagu Indonesia Raya,’’ kata Mahfud.

Mahfud dan Wahyu mengaku melakukan Sosialisasi dan Penegakan Disiplin Bermasker, setelah melakukan pekerjaan utamanya sebagai anggota Satpol PP. Seperti penertiban benner illegal atau tidak berizin, penertiban PKL, pemantauan Anjal dan Gepeng di Exit Tol Dupak Rukun.

‘’Setelah mengerjakan tugas utama sebagai anggota Satpol PP, seperti menertibkan benner – benner illegal. Baru kami melakukan penegakan disiplin yakni mencari warga yang tidak bermasker. Memang efeknya banyak warga yang menyadari tentang pentingnya menggunakan masker untuk menjaga kesehatan,’’ tegas Mahfud yang diamini Wahyu. [fen]

Tags: