Kedatangan Tim KPK Terkait Kerja Sama Pemberantasan Korupsi

Plt. Sekda Lumajang Nurwakit Aliyusron (nomor dua dari kanan) yang didampingi oleh jajaran OPD terkait saat memberikan klarifikasi terkait kedatangan Tim KPK kemarin

Lumajang, Bhirawa
Pihak Pemda Lumajang mengklarifikasi kedatangan Tim Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) yang sempat menjadi viral di media sosial masyarakat Lumajang. Plt. Sekda Lumajang, Nurwakit Aliyusron, menyebut kedatangan Tim KPK sebagai bagian program pemberantasan korupsi terintegrasi di Jatim.
Dalam klarifikasi di ruang kerjanya Kamis (23/11), Nurwakit mengatakan memang benar ada Tim KPK yang datang ke Lumajang. Menegnai isu adanya penggeledahan penyidikan yang seolah-olah akan terjadi OTT, Nurwakit membantahnya..
Menurutnya, kedatangan dua personel KPK yaitu Arief Nurcahyo dan Tri Gamarefa dari Korsub Divisi l, Deputy pencegahan Korupsi KPK, Rabu( 22/11) itu merupakan tindak lanjut dari kesepakatan yang telah ditandatangani oleh Gubernur, Walikota dan Bupati se Jawa Timur, terkait dengan pemberantasan korupsi secara terintegrasi.
“Ini (Tim KPK,red) terkait dengan rencana aksi program pemberantasan korupsi terintegrasi Kabupaten/Kota di Jawa Timur,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan bahwa Korsub Divisi l Deputy Pencegahan KPK itu membawahi sepuluh Kabupaten/Kota di Jawa Timur tersebut memang bergerak keliling di sejumlah wilayah yang dimaksud untuk mengadakan dialog serta ,melaksanakan monitoring dari berbagai aksi yang telah disepakati.
“Jadi bukan penggeledahan,penindakan , bukan apa, tapi melakukan koordinasi dan monitoring terhadap pelaksanaan tata kelola pemerintahan,”jelasnya.
Adapun rencana Aksi yang dimaksud menurut Nurwakit ,sekitar beberapa aspek mulai tata kelola pemerintahan diantaranya aspek perencanaan, penganggaran, pengadaan barang dan jasa, manajemen SDM, Penguatan Lembaga APIP, pengelolaan Perijinan, aspek penggunaan Dana Desa, yang kemudian pada pelaksanaan program rencana aksinya.
Kedatangan KPK yang diterima oleh Bupati Lumajang Drs. as at Malik dan Wabup Buntaran Supriyanto, bersama tim anggaran serta sejumlah OPD terkait dengan beberapa aspek tersebut diatas, selama satu hari kemarin, memang sempat viral di medsos hingga dikalangan masyarakat dengan berbagai tanggapan yang beragam.
Sedangkan langkah KPK ke sejumlah wilayah di beberapa Kabupaten/Kota dalam rangka rencana Aksi program pemberantasan korupsi terintegrasi, dengan melakukan perbaikan tersebut dinilai sangat efektif dalam menciptakan pemerintahan yang baik dan bebas dari korupsi.(Dwi)

Tags: