Kegiatan BST Kab Madiun, Satu-Satunya di Dunia Jadi Prototip Rujukan Nasional

Pj. Bupati Madiun, Boedi Prijo Suprajitno, SH, M.Si, memberikan bantuan kepada warga kurang mampu dan anak yatim piatu saat BST di Desa/Kecamatan Wonoasri Kab Madiun, Selasa (4/9). [sudarno/bhirawa]

Kab. Madiun, Bhirawa
Mengajak Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Pj. Bupati Madiun, Boedi Prijo Suprajitno, SH, M.Si melaksanakan Kegiatan Bakti Sosial Terpadu (BST) yang ke 172 yang digelar di Desa Wonoasri Selasa (4/9). Dalam kesempatan itu Pj.Bupati Madiun, Forkopimda, Bupati dan Wakil Bupati terpilih setiap BST, semuanya tidur di rumah warga dengan kondisi seadanya.
“Karena, BST sudah dilaksanakan selama 18 tahun yang dimulai pada tahun 2000 dan di targetkan pada 206 desa/kelurahan di seluruh Kab Madiun nantinya harus ketempatan BST. Itu sebabnya, BST ini mungkin satu-satunya yang ada di dunia, karena kegiatan ini berlangsung lama dan menjadi prototip yang menjadi rujukan nasional.”terang Pj.Bupati Madiun.
Dalam kegiatan BST ini, kata Pj. Bupati, diharapkan akan membahas tentang permasalahan-permasalahn yang ada di desa seperti kesehatan, pertanian, keamanan, pendidikan dan lainnya bahkan pengkreditan.
“Monggo kepada masyarakat desa Wonoasri, ini merupkan arena bebas yang menjadi ajang uneg-uneg atau dapat dikatakan arena jaduman dan ini dibiayai / diangggarkan oleh Pemkab Madiun dan Insyallah akan diteruskan oleh Bupati dan Wakil Bupati terpilih,”kata Pj Bupati berharap.
Kesempatan itu, Pj. Bupati juga mengabulkan beberapa permintaan warga masyarakat Desa Wonoasri yaitu antara lain bantuan kambing peranakan Etawa sebanyak 8 ekor, bantuan bibit kelengkeng sebanyak 110 batang dan bibit tanaman rambutan 175 batang, bantuan pompa air untuk pengairan sawah, bantuan 7000 ekor bibit ikan lele, 6000 ekor bibit ikan nila, 3000 ekor bibit ikan gurame serya pakan 3 zak dan 3 buah terpal untuk kolam ikan.
Bantuan lainnya, bibit cabe, terong dan tomat masing 250 polibag serta pupuk organik cair sebanyak 5 liter, bantuan rambu-rambu petunjuk jalan, rambu-rambu dilarang masuk ada kegiatan masing-masing 2 buah, bantuan 750 kg pupuk bogasi, bantuan Rp60 juta untuk pembangunan jalan lingkungan.
Selain itu ada bantuan 8 liter pestisida bagi kelompok tani, bantuan 1 unit wireless, bantuan APE dalam untuk Paud desa Wonoasri, bantuan UMKM untuk 20 orang yang masing-masing 500.000, bantuan 1 paket alat hadroh al-banjari, bantuan keyboard untuk remaja masjid dan bantuan memasak untuk ibu-ibu PKK yang ada di Desa Wonoasri, bantuan rabat ruas jalan akan disurve dari pu bina marga dan pemasangan saluran PDAM untuk tempat ibdah akan dibantu sambungan gratis.
Perlu diketahui, bahwa kegiatan BST ini selain olahraga bersama dan sarasehan pada malam harinya, hari kedua kegiatan BST, Pj. Bupati dan Plt. TP PKK dibagi 2 tim mengunjunngi kerumah-rumah Lansia atau kaum dhuafa, dan selanjutanya Pj. Bupati Melaksanakan Kerja bhakti bersama pengaspalan jalan dilanjutkan kunjungan ke pelayanan kesehatan, administrasi(KTP, KK Akte Kelahiran, SIUP, SIM dll). Sedangkan untuk Plt. TP PKK Ny. Respati Widoretno Boedi P, SE melaksanakan kunjungan ke posyandu dan pokja-pokja kegiatab PKK lainnya.
Pada kesempatan sarasehan ini Pj. Bupati Madiun juga berkenan menyerahkan berbagai bantuan yang sudah disiapkan antara lain bantuan paket peralatan sekolah untuk 10 anak SD/MI dan 5 anak SMP/MTs, 50 Paket sembako untuk keluarga kurang beruntung, bantuan pemeliharaan tempat ibadah untuk Mushola An-Nuhiyah Rp1,5 juta.
Bantuan dari BAZ Kab. Madiun berupa peralatan sekolah dan uang saku untuk 10 anak yatim dan yatim piatu, bantuan alat kesehatan 1 unit kursi roda dan 1 alat penyangga badan serta bantuan 2 unit kaki palsu untuk kaum Dhuafa penyandang Disabilitas di kec. Gemarang dan kec. Geger, adapun bantuan Beasiswa dari Bank jatim Cab. Madiun untuk 10 siswa masing-masing sebesar Rp200 ribu. [dar]

Tags: