Kejari Kota Batu Kirim Tim ke Balikpapan

Karikatur Korupsi TikusKota Batu, Bhirawa
Pemeriksaan marathon terhadap para saksi dilakukan penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Batu terhadap dugaan adanya penyelewengan anggaran dalam kegiatan Roadshow Balikpapan atau Investment Exhibition Balikpapan yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Batu. Hingga kemarin(15/4), sudah ada 18 orang saksi yang diperiksa Kejari. Selain itu Kejari segera mengirimkan tim untuk mendatangi Kota Balikpapan untuk melakukan penyelidikan di sana dan memperdalam alat bukti yang kini telah dimiliki.
“Kita belum menentukan tersangka dalam kasus ini. Namun kita akan segera mengirimkan tim ke kota Balikpapan  untuk memperdalam alat bukti yang ada. Kita akan berhati-hati dan tidak sembarangan dalam penentuan tersangka,” ujar Kajari Kota Batu, Sedia Ginting, SH,M.Hum saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (15/4).
Saat ini, Kejari sudah memeriksa 18 orang saksi. Adapun 6 di antaranya merupakan saksi dari lingkungan Pemkot Batu. Sedangkan lainnya merupakan saksi dari Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI), serta rekanan yang ditunjuk PHRI dalam pelaksanaan roadshow ini. Adapun rekanan ini merupakan pihak ketiga yang ditunjuk untuk mengurusi perjalanan dan akomodasi yang dibutuhkan oleh rombongan.
“Dan sari ini (kemarin-red), kita mengagendakan memeriksa saksi dari pegawai Badan Penanaman Modal (BPM) berinisial Y. Saksi ini merupakan pegawai BPM yang ditunjuk untuk mengurusi segala administrasi kegiatan Roadshow Balikpapan,”tambah Kasie Pedana Khusus (Pidsus) Kejari batu, Jendra Firdaus.
Sebelumnya, beberapa pejabat Pemkot juga sudah diperiksa sebagai saksi untuk mengungkap dugaan adanya penyelewengan dana dari kegiatan Roadshow Balikpapan yang dianggarkan senilai Rp 3,7 miliar. Di antara pejabat yang telah diperiksa adalah Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batu, Syamsul Bakrie. [nas]

Tags: