Kajari Kota Mojokerto Halila Rama Purnama memberi ucapan selamat pada prmain Persem didampingi Menejer Tim Moh Yusuf Andre. [kariyadi/bhirawa]
(Sukses Kalahkan Maung Anom 2 – 0)
Kota Mojokerto, Bhirawa
Kehadiran Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Mojokerto ditengah pertandingan 8 besar Liga 3 zona Jawa membangkitkan motivasi tesendiri bagi tim tuan rumah Persem Kota Mojokerto, Sabtu (27/10). Tak pelak, saat menjamu tamunya Maung Anom FC dari Bandung di Stadion Gelora A Yani, Kota Mojokerto itu, tim berjuluk Laskar Dhamarwulan itu unggul dengan skor 2-0.
“Saya hanya memotivasi mereka, supaya bermain maksimal, saya hanya kasih motivasi dengan kalimat, Doa, Tenang, fokus, tahan, dan serang, dan Alhamdulillah meeraka bisamenang 2 -0.” ujar Kajari Kota Mojokerto Halila Rama Purnama ditemui usai pertandingan.
Ditemui di Gelora A Yani Kota Mojokerto, mantan penyidik Pidsus Kajati Jatim ini menyebut jika dirinya ingin mel8hat dunia sepak bola di Kota Mojokerto yang relatif kecil ini bangkit.
“Diawali dari Persem ini saya ingin sepak bola di Kota Mojokerto ini bangkit, masih banyak fasilitas yang harus dibemahi,” tambah Halila, yang kemarin juga didampingi Kasi Pidum, serta Kasi Pidsus Kejari Kota Mojokerto.
Kemenangan tim kebanggan Kota Mojokerto ini jiga disambut gembira menejer tim Persem Yusuf Andre. Pria yang besar di Kota Mojokerto ini menjadikan kemenangan itu sebagai modal awal lolos ke ona Nasional dam tembus ke liga 2 Indonesia.
“Kita fokus menatap zona Nasional,dan target saya optimis bisatembus liga 2 nantinya,” tandas Yusuf Andre. Dalam pertandingan Pesem itu juga dihadiri ketua KONI Kota Mojokerto Tatok Sriadjo, Kadis PUPR yang jiga Sekretaris KONI Mashudi serya Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kota Mojokerto Novi Rahardjo.
Sementara itu suasana pertandingan mulai dari Menit-menit awal, Maung Anom FC mencoba terus mengurung pertahanan Persem. Bahkan Maung Anom mempercepat permainan dengan memasukkan pemain berkarakter menyerang.
Namun akhirnya penyerang tombak Persem Ahmad Farid Fauzi mendapatkan peluang, tapi sayang bola umpan terobosan yang diberikan terlalu cepat sehingga penjaga gawang Maung Anom mampu memeluk bola.
Bek Maung Anom Ariya Nugraha mendapatkan kartu kuning kedua. Maung Anom yang hanya bermain dengan 10 pemain hanya bisa bertahan dan hanya sesekali melakukan penyerangan.
Pemain sayap kiri Persem mendapatkan peluang emas dari tendangan jarak jauhnya, namun sayang penjaga gawang bisa menepis dan mengamankan si kulit bundar.
Menit ke 90 Ahmad Farid Fauzi mampu menambah keunggulan Persem setelah sebelumnya dinabak pertama sudah unggul 1-0. Dengan hasil 2-0 ini mengantarkan Persem ke Liga 3 Nasional. [kar]
