Kejurkab Pelajar Diharap Lahirkan Pesilat Berprestasi

Penyerahan medali dan piagam juara kejurkab pencak silat antar pelajar di GOR Tawangalun Banyuwangi [nurhadi/bhirawa]

Penyerahan medali dan piagam juara kejurkab pencak silat antar pelajar di GOR Tawangalun Banyuwangi [nurhadi/bhirawa]

Banyuwangi, Bhirawa
Pelaksanaan Kejuaraan Kabupaten (Kejurkab) Pencak Silat antar Pelajar Se Kabupaten Banyuwangi yang berakhir Minggu (03/01/2016) diharapkan sebagai momentum bagi jajaran pengurus IPSI Kabupaten Banyuwangi untuk melahirkan pesilat yang mampu menjadi juara di tingkat Nasional, Sea Games bahkan mampu meraih juara dunia.
Menurut Guntur Priyambodo, ketua Pengkab IPSI Banyuwangi, beberapa tahun lalu cabang olah raga pencak silat Banyuwangi cukup dikenal dan disegani di tingkat Jawa Timur. Bahkan salah satu pesilat dari Banyuwangi mampu meraih medali emas di PON dan Sea Games di Vietnam.
Kemudian, imbuh Guntur, dalam gelaran Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur di Banyuwangi pertengahan tahun lalu, cabang olahraga pencak silat dengan raihan 2 Emas, 3 perak dan 2 perunggu mampu menjadi juara umum kedua setelah kota Surabaya. Selanjutnya  kontribusi bagi kontingen Porprov kabupaten Banyuwangi pencak silat juga menempati urutan kedua cabor medali penyumbang medali setelah olahraga Tarung Drajat.
Selanjutnya Guntur menyatakan saat ini ada dua pesilat Banyuwangi yakni Dita Amalia dan Umi Lailiyah yang masuk tim PON Jatim yang saat ini tengah melakukan Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda)   di Nusa Tenggara Barat (NTB). “Kami berharap doa dan dukungan dari warga Banyuwangi utamanya keluarga besar Pencak Silat agar kedua duta Banyuwangi tersebut mampu meraih medali emas dalam gelar PON di Provinsi Jawa Barat mendatang,”ujar Guntur.
Lebih lanjut pria berkaca mata tersebut menyatakan dari gelaran Kejurkab antar pelajar yang baru usai, pihaknya berharap agar tim pelatih IPSI Banyuwangi mampu menyusun data base pesilat Banyuwangi yang akan digunakan sebagai salah satu bahan untuk melakukan persiapan menghadapi berbagai even silat yang digelar di tingkat provinsi baik dalam kejurda Jatim maupun dalam menghadapi gelaran Porprov Jatim mendatang.”Target kita perolehan medali cabor pencak silat dalam Porprov mendatang harus lebih baik dibandingkan dengan raihan medali dalam gelaran Porprov tahun 2015,”tegas pria yang juga penggemar olah raga balap sepeda tersebut.
Untuk melahirkan sebuah prestasi, menurut Guntur butuh beberapa persyaratan yang harus dipenuhi antara lain; latihan yang kontinyu, disiplin dan dedikasi yang tinggi. Disamping itu, juga butuh kompetisi yang teratur untuk mengukur hasil latihan yang dilakukan dan yang tidak kalah penting adalah dukungan dari semua perguruan pencak silat untuk menggelar dan mengikuti kejuraan pencak silat yang digelar di internal perguruan, kejuaraan tingkat pelajar maupun even pencak silat yang dilaksanakan oleh IPSI Kabupaten, Provinsi maupun di level Nasional. (mb12)

Tags: