Kekerasan Marak, Anggota DWP dan GOPTKI Dibekali Self Defense

Ketua DWP Setdaprov Hj Chairani Yuliati Sukardi SSos berhalal bihalal dengan anggota DWP Provinsi dan GOPTKI, Rabu (12/7).

Surabaya, Bhirawa
Maraknya pelecehan, kejahatan dan kekerasan terhadap para wanita akhir-akhir ini, menginspirasi Dharma Wanita Persatuan (DWP) Setdaprov Jatim untuk memberikan pelatihan self defense (bela diri) kepada anggotanya di sela acara halal bihalal, Rabu (12/7).
Dipandu coach Vincent, 400 orang terdiri dari DWP Kab/Kota se-Jatim, GOPTKI (Gabungan Organisasi Penyelenggara Taman Kanak-kanak Indonesia) Provinsi Jatim, serta DWP Setdaprov Jatim dibekali cara-cara sederhana untuk mempertahankan  diri menghadapi hal-hal yang tidak diinginkan. Misalnya penjambretan hingga pelecehan seksual. “Kuncinya untuk menghadapi semua ini adalah tenang. Ketenangan membuat reflek keluarnya bagus,” kata Coach Vincent.
Ketua DWP sekaligus Ketua GOPTKI Provinsi Jatim dan DWP Setdaprov Jatim Hj Chairani Yuliati Akhmad Sukardi SSos mengatakan workshop Women Self Defense ini menekankan pentingnya seorang wanita untuk mempunyai kemampuan pertahanan diri.
Self defense dianggap penting karena selama ini  wanita kerap menjadi sasaran pelaku tindak kejahatan karena dianggap lebih lemah, seperti pelecehan seksual, pemerkosaan, kekerasan dalam rumah tangga bahkan perdagangan manusia.
“Oleh karena itu di samping halal bihalal, dilaksanakan Workshop Self Defense agar saat bersilaturahim dapat tambahan pengetahuan tentang cara sederhana melindungi diri,” katanya.pada Workshop Self Defense yang dirangkai dengan acara Halal Bihalal gabungan DWP Kab/ Kota se-Jatim, DWP Provinsi Jatim di ruang rapat Graha Wicaksana Praja Lantai 8 Kantor Gubernur Jatim.
Dia berharap pengetahuan self defence tersebut  ke depannya dapat dibagikan kepada masyarakat di lingkungan sekitar.  Sehingga  dapat bersama-sama menekan jumlah wanita yang menjadi korban kekerasan atau pun tindak kejahatan di masyarakat.
Pada sisi lain, Hj Chairani berharap esensi halal bihalal tidak bergeser, alias  hanya menjadi seremonial saja, tetapi mampu menyentuh hingga ke lubuk hati dalam menjaga hubungan kekeluargaan, baik di lingkungan DWP  maupun di DPD GOPTKI Provinsi Jatim. Acara halal bihalal kemarin diakhiri tausiyah dan doa bersama oleh Hj Tan Mei Hwa. [tis]

Tags: