Kelana Astutik Serius Tangani Persoalan Sampah

Sidoarjo, Bhirawa
Pasangan calon (Paslon) nomor urut 3 Kelana-Astutik komitmen serius untuk menangani sampah yang merupakan penyebab pencemaran dan banjir di Sidoarjo.
Hal tersebut disampaikan setelah Kelana-Astutik melakukan roadshow dan menemui warga diberbagai wilayah di Sidoarjo.

“Pengaduan tentang banjir yang terjadi dibeberapa wilayah saat musim penghujan tiba, banyak kita terima dari masyarakat,”ungkap Cabup Kelana Aprilianto saat di Posko Utama Pondok Mutiara Sidoarjo.
Setelah dilakukan pengkajian kata Kelana, permasalahan banjir disebabkan karena sangat sedikitnya jumlah tempat pengolahan sampah (TPS) dan hanya satu buah TPA (Tempat Pembuangan Akhir) di Kecamatan Jabon.

“Disamping itu masih kurangnya kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya,”ujarnya.

Produksi sampah yang dihasilkan Sidoarjo mencapai 2.400 ton sehari. Sedangkan instalasi pengolahan sampah hanya mampu menampung sekitar 600 ton. Ada 1.800 ton sampah yang tidak terolah pada instalasi pengolahan ditempat pembuangan sampah sementara (TPS) maupun Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang disediakan pemerintah.

“Tentu hal tersebut akan menjadi permasalahan yang serius apabila dibiarkan berkelanjutan tanpa ada solusi,”ungkap Kelana.

Pasangan Kelana-Astutik sudah memprogramkan pembangunan infrastruktur diantaranya dengan menambah lebih banyak TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu) maupun TPA dan fasilitas penunjangnya agar masalah banjir bisa diselesaikan dan tidak menjadi masalah yang akut bagi warga Sidoarjo.

“Terutama jumlah TPST akan kita perbanyak, sampah bisa dijadikan menjadi pupuk kompos di tempat ini,”tuturnya.(ach)

Tags: