Sebuah Danau Ranu, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, Senin (27/8). Saat ini tangggapan ikan menurun karena musim kemarau yang panjang.
Pasuruan, Bhirawa
Musim kemarau, hasil tangkapan ikan diperairan darat di Kabupaten Pasuruan menurun. Penyebabnya adalah kemarau panjang.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan melalui Kabid Pelayanan, Alamsyah Suprijadi menyampaikan bulan Mei lalu, hasil tangkapan ikan mencapai 37,7 ton. Sedangkan, bulan April, tangkapan ikan mencapai 47 Ton.
“Tangkapan ikan diperairan darat turun. Penyebabnya adalah debit air turun dimusim kemarau panjang ini,” tandas Alamsyah Suprijadi, Senin (27/8).
Penurunan debit air berada di waduk, embung yang mulai mengering. Meski demikian, pihaknya optimis tangkapan ikan naik jelang musim penghujan pekan depan.
“Saat musim hujan, tanggapan ikan akan naik. Target kami sebesar 304,6 ton di tahun 2017 akan naik atau diatas dari target tahun sebelumnya,” kata Alamsyah Suprijadi.
Berdasarkan data Dinas Perikanan Kabupaten Pasuruan, Danau Ranu Grati, di Kecamatan Grati menyumbang terbanyak yakni mencapai 40 persen tangkapan ikan di darat.
“Di Kabupaten Pasuruan ada bendungan di Purwosari, waduk di Purwodadi dan waduk di Kejayan. Termasuk juga sungai-sungai di sepanjang Bangil, Beji sampai Rejoso. Adapun penyumbang terbanyak adalah di Danau Grati,” tambah Alamsyah Suprijadi. [hil]
