Kembali ke Habitat Asli

Widyantoro Basuki

Widyantoro Basuki
Setelah 4,5 tahun akhirnya Widyantoro Basuki kembali lagi ke habitat asalnya yakni pemangku Satpol PP.  Jabatan yang baru disandangnya itu bertanggung jawab penuh terhadap operasional Satpol dalam menegakkan aturan daerah.
Widyantoro  atau akrab dipanggil Wiwit bukan orang baru di Satpol PP Sidoarjo. Karier awalnya dirintis mulai dari Satpol sampai akhirnya pada 2012 harus menjalankan tugas baru sebagai Kabid Kebersihan Dinas Kebersihan dan Pertamanan Sidoarjo. Sehari-hari urusannya terkait sampah. Bagaimana sampah yang diproduksi warga Sidoarjo ini dapat terangkut dengan lancar.
PNS berpostur tinggi besar memang tipe pejabat yang jarang berada di kantor. Dia lebih senang berada di lapangan, melihat langsung kondisi lapangan untuk kemudian mendapatkan solusi untuk menyelesaikan persoalan.
“Untuk mencari solusi tidak bisa diselesaikan dengan rapat di kantor saja, tetapi perlu observasi lapangan,” ujarnya.
Setelah cukup lama berada di DKP, akhirnya orang Jawa Tengah ini kembali ke habitat aslinya, Satpol PP. Awalnya Wiwit sempat kaget mengemban jabatan baru, tetapi Bupati Saiful Ilah sudah memutuskan untuk menempatkannya sebagai Plt Kasatpol PP. “Karena ini perintah, saya harus siap,” ujarnya.
Di awal pekan, Wiwit langsung mengonsolidasi personelnya dan mulai penertiban dengan menertibkan 9 jalan sutra (jalur utama) Sidoarjo dari PKL mulai dari Kecamatan Waru, Gedangan, Buduran, Kota, Candi, Tanggulangin, Taman, Krian. Kawasan ini menurut Plt Kasatpol PP Sidoarjo harus bebas PKL guna menunjang kelancaran mulai jalur Utara sampai Selatan Sidoarjo.
Pekerjaan menertibkan PKL baginya, bukanlah pekerjaan berat. Lama di Satpol PP membuat Wiwit memahami karakter PKL, pagi ditertibkan siangnya muncul begitu pula sebaliknya. PKL suka kucing-kucingan dengan petugas. Seperti main petak umpet saja. Karena itu ia merasa beruntung memiliki 180 personel yang bisa mobile digerakkan ke mana saja untuk menjaga titik-titik yang dianggap rawan PKL.
Contohnya GOR Sidoarjo yang sudah diselesaikan, kini dijaga petugas Satpol PP. Sejauh ini tidak pernah ada gesekan antara petugas dengan pedagang, karena kedua belah pihak sama-sama memahami tangungjawabnya. Kepentingan umum harus dinomorsatukan, dan peraturan daerah juga harus ditegakkan tanpa tebang pilih. [hds]

Rate this article!
Kembali ke Habitat Asli,5 / 5 ( 1votes )
Tags: